Pemerintah Kanada mencatat ada lebih dari 400 kebakaran hutan aktif yang terjadi di negara yang terletak di bagian utara Benua Amerika itu. Sebagian di antaranya tidak terkendali.
“Di seluruh negeri, saat ini ada 431 kebakaran hutan, 208 di antaranya dipastikan tidak terkendali,” ungkap Menteri Kesiapsiagaan Darurat Kanada, Bill Blair, dalam konferensi pers, Senin (12/6/2023).
Blair mengatakan, meskipun peningkatan yang signifikan telah diamati di beberapa bagian negara, pemberitahuan kualitas udara akibat asap kebakaran hutan masih tetap berlanjut di Kanada Barat, Quebec, dan sejumlah wilayah Ontario Utara.
Jumlah penduduk yang dievakuasi di seluruh Kanada meningkat tajam dari 20.183 orang pada 7 Juni menjadi hampir 32.000 jiwa saat ini. Adapun luas hutan yang terbakar mencapai 4,7 juta hektare, menurut Blair, menjadi kebakaran yang terburuk di abad ke-21.
Saat kebakaran hutan terus terjadi di seluruh Kanada, hampir 5.000 petugas pemadam kebakaran telah dikerahkan. Pemerintah setempat juga menerjunkan anggota Angkatan Bersenjata Kanada untuk membantu petugas damkar. Blair juga mencatat kehadiran 1.098 petugas pemadam kebakaran internasional dan perkiraan kedatangan personel dari Portugal dan Spanyol akhir pekan ini untuk membantu situasi di Quebec.
Pekan lalu, asap dari kebakaran hutan di Kanada menyebar ke bagian timur AS dalam kabut tebal. Kabut asap juga melayang di atas Norwegia di Eropa.
Beberapa negara telah mengirimkan petugas pemadam kebakaran ke Kanada untuk membantu memadamkan kebakaran hutan, termasuk AS, Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, dan Prancis.
