News

Tinggalkan 2 Surat Sebelum Tewas: Tertekan, Penyesalan, dan Terima Kasih

Dua pucuk surat yang ditemukan didekat CA (21), jadi bukti petunjuk dugaan bunuh diri mahasiswi tersebut.

Mungkin anda suka

CA merupakan mahasiswi Kedokteran Hewan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Ia ditemukan tak bernyawa di dalam mobil di sebuah parkiran apartemen di Sidoarjo.

Dalam surat yang ditulis dengan bahasa inggris tersebut, pesan kematian CA seakan tertekan.”Aku tak pernah membuat keputusanku sendiri dalam hidup ini. Sekarang inilah bagaimana aku menunjukkan kebebasanku,” tulis CA di surat tersebut setelah diartikan.

Surat pertama, ditujukan untuk orang tua serta saudara, sementara yang kedua untuk sang paman dan sahabat.

Aku berharap kalian tak berakhir seperti aku. Kalian mungkin melihat aku sebagai anak yang cerdas. Aku nggak secerdas itu. Aku adalah seorang yang bodoh yang tak pernah melihat dunia sebenarnya,” bunyi tulisan yang ditujukan untuk saudara laki-laki dan perempuan CA.

Ada juga ungkapan terima kasih yang ditujukan kepada sang paman, meski diakhiri dengan penyesalan.”Terima kasih telah membukakan mataku untuk melihat dunia yang kejam ini. Tetapi bocah bodoh dan rapuh yang kamu cintai ini tak bisa berkawan dengan kenyataan,” bunyi surat untuk sang paman.

Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berduka setelah salah satu mahasiswanya ditemukan tak bernyawa di dalam mobil pada Minggu (5/11/2023).

“Dengan adanya berita ini kami sangat terpukul sekali sehingga saya agak ndredeg ini. Sementara ini korban baik, banyak teman banyak sahabat, dia tandem dengan kelompok 41, yaitu di mana besok sedang menjalani program kegiatan coasistensi di divisi parasitologi besok pagi. Tetapi ditemukan (meninggal) tadi jam setengah enam itu saya dapat beritanya dari keluarganya bukan dari polisi,” kata Dekan FKH Unair Prof Dr drh Murni Lamid MP dalam keterangannya, Senin (6/11/2023).

Soal penyebab kematian, fakultas dan universitas menyerahkan kepada pihak kepolisian yang sudah melakukan penyelidikan.

Sebelumnya, CA (21) ditemukan meninggal di dalam mobil di halaman apartemen Jalan H Anwar Hamzah, Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (5/11/2023) pagi.

Polisi menemukan sejumlah barang pribadi milik korban CA di dalam mobilnya. Salah satu barang yang berhasil ditemukan di dalam mobil tempat korban ditemukan yakni surat wasiat.”Bahasa Inggris pokoknya, masih bingung ini,” ujar Kanit Reserse Kriminal Polsek Waru AKP Ahmad Yani kepada wartawan.

Saat ditemukan, kepala korban dalam kondisi terbungkus plastik yang dilakban. Polisi juga menemukan tabung helium beserta selang yang mengarah ke kantong plastik yang membungkus kepala korban.”Ada handphone, dompet korban, dan tabung helium,” ujar Ahmad Yani.

Aparat kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab kematian CA.

Back to top button