Tim Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) menanggapi penampilan cawapres Gibran Rakabuming dalam debat Pilpres 2024 ke-4 yang dianggap tidak menghormati cawapres lain.
Juru Bicara Timnas AMIN, Muhammad Ramli Rahim menilai Gibran tak sepatutnya jadi contoh anak zaman sekarang. Sebab, guyonan dan gesturnya kepada kepada Cak Imin dan Mahfud Md menunjukkan bahwa Wali Kota Solo itu tidak memiliki etika yang baik.
“Gibran tampil dengan etika rendahan dan tampak meremehkan, yang akhirnya membuat kata ‘songong’ jadi trending di medsos,” ujar Ramli Senin, (22/1/2024).
Menurutnya, putra sulung Presiden RI Joko Widodo itu tidak mencerminkan sosok pemimpin yang bernegara. Padahal seharusnya, pemimpin memiliki etika yang baik dan mampu merangkul semua lapisan masyarakat.
Ramli juga mengapresiasi Cak Imin yang banyak menekankan soal etika saat berhadapan dengan Gibran.
“Ini ditekankan agar sekaligus menyadarkan Gibran soal etika debat,” katanya.
Ketum PKB itu, lanjutnya, sudah tampil maksimal bahkan tanpa celah. Karena mampu mengembalikan semua candaan receh Gibran dengan gagasan yang jelas.
“Itulah kenapa Cak Imin hanya menyebut Mahfud Md adalah teman diskusi menarik usai debat,” ujarnya.
Sebagai informasi, kata songong viral di media sosial X yang ditujukan kepada Gibran secara agresif menyerang dua cawapres rivalnya yakni Muhaimin Iskandar dan Mahfud Md.
