Indra Sjafri dipastikan akan tetap menjalankan tugasnya sebagai Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, sambil juga mengemban mandat sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Indra menyampaikan bahwa PSSI saat ini masih dalam proses pencarian sosok Dirtek baru. Selama proses tersebut berlangsung, ia bersedia menjalankan tugas ganda sebagai Dirtek dan pelatih Garuda Muda.
“Sampai saat ini, PSSI masih mencari (Dirtek baru) dan saya bersedia untuk terus membantu pekerjaan-pekerjaan di Departemen Teknik. Saya akan melanjutkan peran ini sampai direktur teknik yang baru ditunjuk,” ujar Indra dalam konferensi pers di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (4/1/2024).
Indra juga menjelaskan alasan di balik penerimaannya tugas sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20. Ia termotivasi untuk menyiapkan generasi baru skuad U-20 dengan sistem pembinaan yang berkelanjutan, mulai dari level U-17.
“Saya ingin menyiapkan generasi baru U-20. Saya telah berdiskusi dengan Pak Ketum tentang perlunya generasi baru yang secara konsisten kita bina, dimulai dari persiapan tim nasional U-20 dan U-17,” ungkapnya.
Terkait nasib Frank Wormuth, yang sebelumnya menjabat sebagai penasihat pelatih Timnas Indonesia U-17 dan diproyeksikan sebagai Direktur Teknik PSSI, Indra tidak memberikan keterangan lebih lanjut.
Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Zainudin Amali, sebelumnya sempat berbicara mengenai masa depan Wormuth pasca-Piala Dunia U-17. Menurut Amali, keputusan untuk menerima atau menolak tawaran perpanjangan kontrak, termasuk posisi sebagai Direktur Teknik, sepenuhnya ada di tangan Wormuth.
“Kami sudah menawarkan perpanjangan kontrak kepadanya, baik sebagai penasihat maupun direktur teknik. Namun, keputusan akhir ada pada beliau,” kata Amali.
“Kontraknya sudah berakhir, dan kami tidak bisa memaksanya. Semua tergantung pada keputusan beliau,” tambahnya.
Amali menyatakan bahwa PSSI akan menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Wormuth terkait tawaran yang diberikan.
“Kami serahkan sepenuhnya kepada beliau untuk memutuskan langkah selanjutnya,” tutur Amali.
Sementara itu, Ketum PSSI Erick Thohir secara resmi menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas U-20 pada Juli 2023, menggantikan Shin Tae-yong.
Timnas U-20 memiliki target untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025 yang akan berlangsung di Chile. Sebelum itu, tim akan mengikuti beberapa turnamen pada tahun 2024, termasuk Piala AFF U-19, Kualifikasi Piala AFC U-20, dan persiapan menuju Piala Dunia U-20 2025 di Chile. Piala Dunia U-20 2025 menjadi target utama yang ditetapkan PSSI untuk Timnas Indonesia U-20.
