Market

Ekonomi Melesat di KTT Labuan Bajo, Angkanya Masih Dihitung Menteri Sandi

Perhelatan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut mujarab dalam mendorong perputaran ekonomi daerah. Tapi, harap sabar, angkanya sedang dihitung.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga S Uno mengaku tengah menyusun laporan terkait perputaran ekonomi pasca Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT pada 9-11 Mei 2023. Termasuk seluruh potensi ekonomi yang terjadi di kawasan pariwisata. “Ini lagi kita susun tadi pagi saya mengkaji permintaan terhadap UMKM sedang kita cek ya,” ujar Menteri Sandi dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di Jakarta, Senin (22/5/2023).

Dia menyebutkan, sebelumnya memang menargetkan perputaran ekonomi pada KTT Ke-42 ASEAN sekitar Rp2 juta per pax, namun diakuinya ada tambahan delegasi sehingga total pengeluaran pun diperkirakan meningkat.

“Tapi ternyata ada tambahan juga dari peserta delegasi dan total pengeluarannya meningkat jadi kelihatannya akan ada peningkatan sampai sekitar 20-25 persen tapi angkanya masih kita finalkan,” ujar Menteri Sandi.

Terkait delegasi yang tinggal lebih lama di Labuan Bajo, meski KTT ASEAN telau usai, Sandi menyebutnya sebagai berkah. Mereka sangat menikmati keindahan alam di sekitar Labuan Bajo, khususnya Pink Beach dan Pulau Rinca untuk melihat komodo. Di sektor ekonomi kreatif (ekraf), para delegasi pun disuguhkan keindahan tenun dan kopi Bajawa khas NTT.

Diberitakan sebelumnya, transaksi mata uang asing (foreign exhange) dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif selama penyelenggaraan KTT ke-42 Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Labuan Bajo diperkirakan Rp15,8 miliar.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mencatat KTT Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo dihadiri oleh 585 pengunjung luar negeri, terdiri atas 540 delegasi ASEAN dan 45 media asing.

Adapun perkiraan angka Rp15,8 miliar itu didapat berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tentang pengeluaran rata-rata wisatawan mancanegara dalam rangka meetings, incentivesm conference, and exhibition (MICE) dan kunjungan bisnis di Labuan Bajo pada periode 2019, 2020, 2021.

Back to top button