Revolusi Transportasi Jokowi untuk Perkuat Ekonomi Daerah: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Lanjut Surabaya

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Djan Faridz menilai proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang bakal dilanjutkan ke Surabaya, merupakan langkah visioner. Djan Faridz bahkan menyebutkan bahwa keputusan ini merupakan revolusi transportasi oleh Presiden Jokowi.

Proyek ini bukan sekadar membangun moda transportasi, tetapi juga bertujuan untuk membangun ekonomi daerah. Presiden Jokowi ingin perekonomian daerah dapat bergerak cepat dan mengambil peran penting sebagai penopang perekonomian nasional.

Rencananya, rute lanjutan kereta cepat akan menjelajah sebelah timur Pulau Jawa. Artinya, kereta cepat akan melintasi Kertajati, Solo, Jogja, hingga Surabaya. Interkoneksi dari barat ke timur Pulau Jawa, dapat dijangkau kereta berkecepatan 350 kilometer/jam itu.

Oleh karena itu, Djan Faridz yakin bahwa proyek kereta cepat akan membawa efek positif dalam jangka panjang.