News

Menteri Israel Kecelakaan Setelah Terobos Lampu Merah


Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir dilaporkan terlibat kecelakaan lalu lintas setelah mobil yang ditumpanginya menerobos lampu merah pada Jumat (26/4/2024) sore waktu setempat.

Menurut media lokal dan sebuah video yang beredar di media sosial, mobil hitam Ben-Gvir sampai terbalik dan hancur di persimpangan jalanan Tel Aviv. Sebuah mobil lainnya yang terlibat kecelakaan juga mengalami kerusakan yang cukup parah.

Kantor Kementerian Keamanan Nasional Israel menuturkan Ben-Gvir yang saat itu sedang bersama anak perempuannya diantar seorang sopir saat kecelakaan terjadi. Ketiganya mengalami luka ringan dan kini dalam kondisi stabil setelah dibawa ke RS Shamir Medical Center yang tak jauh dari lokasi kejadian.

Media Israel menyebut Ben-Gvir juga dikawal mobil keamanan saat kecelakaan terjadi. Namun, mobil pengawal selamat dari kecelakaan.

Insiden itu terjadi usai Ben-Gvir disebut berkunjung ke lokasi penyerangan di Ramla usai aksi penikaman di wilayah itu pada Jumat pagi.

Polisi mengatakan kepada wartawan di lokasi kejadian bahwa jika mobil Ben-Gvir benar-benar menerobos lampu merah dan tidak sedang dalam situasi darurat, hal itu merupakan pelanggaran lalu lintas yang parah. Ben-Gvir pun terancam terjerat sanksi jika benar-benar kedapatan melanggar lalu lintas.

Ben-Gvir terkenal sebagai seorang menteri yang kerap mengeluarkan komentar yang menyulut kemarahan warga Palestina, bahkan Muslim dunia.

Ia juga pernah dipenjara pada 2007 karena mengungkapkan hasutan rasis kepada orang-orang Arab dan mendukung kelompok yang dianggap teroris oleh Israel serta AS.

Kementerian Luar Negeri Otoritas Palestina menuturkan bahwa terpilihnya Ben-Gvir akan menciptakan bencana pada konflik Palestina-Israel. Tak lama usai ditunjuk menjadi menteri oleh PM Benjamin Netanyahu, Ben-Gvir langsung membuat geram dunia Islam dengan mengunjungi Masjid Al-Aqsa

Pada perang Hamas-Israel kali ini, Ben-Gvir juga membuat keputusan kontroversial dengan memaksakan agenda supremasi Yahudi-nya. Agenda ini melonggarkan pembatasan senjata bagi warga Israel. Warga Israel dengan mudah dapat memiliki senjata api untuk ikut berperang.

 

Back to top button