Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menekankan pentingnya renovasi stadion klub sepak bola di Indonesia, termasuk Gor Haji Agus Salim, agar memenuhi standar FIFA sebelum musim Liga 1 2024-2025 dimulai. Kunjungan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, ke Kota Padang pada Rabu menjadi momentum penting bagi Semen Padang FC dan Asosiasi Kota PSSI Kota Padang untuk mempercepat proses pembenahan stadion.
Dalam kunjungannya, Erick Thohir menyoroti kondisi Gor Haji Agus Salim yang menjadi kandang Semen Padang FC, yang saat ini belum memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh FIFA. “Sulit ya untuk masuk standar Liga 1. Tadi saya mengecek lokernya dan ternyata harus direnovasi,” ungkapnya.
Mantan presiden Inter Milan tersebut menyampaikan harapannya agar pemangku kepentingan terkait segera melakukan renovasi stadion, dengan tujuan agar Semen Padang FC dapat berkompetisi di Liga 1 musim 2024-2025 dengan menggunakan stadion yang sesuai standar internasional.
Apabila renovasi tidak dapat diselesaikan sebelum Juli 2024, PSSI menyarankan agar perbaikan dilakukan untuk musim berikutnya, dengan kemungkinan mendapat bantuan dari pemerintah pusat.
Andre Rosiade, Penasihat Semen Padang FC dan anggota Komisi VI DPR RI, mengindikasikan bahwa apabila renovasi tidak selesai tepat waktu, Semen Padang FC berpotensi menjadi tim musafir atau harus bermain di luar Sumatera Barat.
“Mendengar keterangan Ketua PSSI sudah jelas Gor Haji Agus Salim ini tidak lolos verifikasi di Liga 1. Artinya, kemungkinan Semen Padang akan menjadi tim musafir atau bermain di luar Sumatera Barat,” jelas Andre.
