News

Sebaran Pemilih Masih Sama Kuat, IPO Prediksi Pilpres Berlangsung Dua Putaran


Lembaga Survei Indonesia Political Opinion (IPO) memprediksi Pilpres 2024 akan berlanjut ke putaran kedua. Prediksi ini berdasarkan hasil survei yang mereka lakukan dimana sebaran pemilih masih sama kuat.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah saat merilis hasil survei terbaru IPO terkait elektabilitas capres dan cawapres.

“Dalam simulasi memilih langsung masih terjadi perubahan, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan Raihan suara 44.7%, disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 33.0%, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD alami penurunan tajam hingga hanya mendapat 19.8%,” ujar Dedi dalam rilis survei bertajuk ‘ Isu Sosial Kemasyarakatan dan Politik’ di Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Dedi menjelaskan, putaran kedua justru yang paling mungkin jika membaca sebaran pemilih di ketiga paslon. Dia menilai sangat sulit membuat Pilpres berlangsung satu putaran. Sebab, karena waktu yang terbatas dan juga soal soliditas pemilih di ketiga paslon yang sama kuat.

“Meskipun memang masih ada peluang menarik pemilih gamang, tetapi pemilih gamang belum tentu dikuasai oleh satu pihak, andai menyebar merata tetap memungkinkan dua putaran,” kata Dedi.

Diketahui, survei dilakukan pada periode 1-7 Januari 2024, melibatkan sebanyak 1200 responden. Survei menerapkan metode multistage random sampling yang tersebar proporsional di seluruh Provinsi di Indonesia. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (Margin of Error/MoE) 2.50 persen, dengan tingkat akurasi data 95 persen.

Back to top button