News

Sampaikan Visi dan Misi, Anies Heran Kemenhan Pernah Dibobol Hacker


Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan mengaku heran dengan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang pernah dibobol hacker pada tahun 2023.

Hal ini disampaikan Anies saat menyampaikan visi dan misinya soal pertahanan dalam debat ketiga capres Pilpres 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (7/1/2024). “Lebih jauh lagi Kemenhan menjadi kemeterian yang dibobol oleh hacker pada tahun 2023, sebuah ironi,” ujar Anies.

Anies menyoroti anggaran Kemenhan yang mencapai 700 triliun namun tidak bisa mengatasi kebobolan hacker. “Justru digunakan untuk membeli alutsista yang bekas disaat tentara kita lebih setengah yang tidak memiliki rumah dinas,” kata Anies.

Dia pun juga menyinggung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang memiliki sekitar 340 ribu hektare tanah di Indonesia. “Ini dan ini harus diubah. dan lagi food estate singkong yang menguntungkan kroni merusak libgkungan dan tidak menghasilkan dan ini harus diubah,” tuturnya.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan debat peserta pilpres sebanyak lima kali. KPU telah menggelar debat sebanyak dua kali yakni yang pertama pada 12 Desember dan debat kedua pada 22 Desember 2023 lalu.

Hari ini, KPU menggelar debat ketiga yakni debat untuk Capres di Istora Senayan, Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat. Terdapat enam sub tema dalam debat nanti, yakni pertahanan dan keamanan, hubungan internasional dan globalisasi, serta geopolitik dan politik luar negeri. Debat khusus capres itu akan dimulai sekitar pukul 19.00 WIB.

KPU juga telah menentukan 11 panelis debat ketiga dan panelis tersebut akan dikarantina di Jakarta sejak Jumat, 5 Januari sampai Minggu, 7 Januari 2024.

“Untuk format alur dan kemudian durasi waktu terkait dengan pelaksanaan debat tidak mengalami perubahan, tetap debat akan diselenggarakan dalam durasi waktu Kalau dapatnya sendiri 120 menit tapi secara total 150 menit, 30 menitnya untuk jeda iklan,” jelas Anggota KPU RI August Mellaz, Jumat (5/1/2024).
 

Back to top button