News

Sama Seperti PDIP, Gerindra Tegaskan Status Prabowo Capres Tak Akan Berubah

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman mengaku pihaknya tidak akan mempengaruhi keputusan PDIP yang telah mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024. Sebab PDIP satu-satunya parpol yang bisa mengusung sendiri pasangan capres-cawapres.

“Ya tentu merupakan sebuah hal yang sangat wajar bagi PDIP sebagai partai besar mereka memiliki suara cukup untuk mengusung calon sendiri. Kita sangat menghormati itu,” ujar Habiburokhman kepada wartawan usai Deklarasikan Relawan Gerakan Emak-emak Jakarta Timur, di Munik Resto, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (25/4/2023).

Dia mengatakan hingga saat ini Partai Gerindra tidak akan menurunkan target mereka untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai capres 2024. Sebab keputusan itu sudah menjadi kesepakatan yang Gerindra ambil dalam forum Rapimnas pada 2022 lalu.

“Ini kami hanya menyampaikan Rapimnas Gerindra memutuskan Pak Prabowo sebagai capres, belum pernah berubah,” tegas Habiburokhman.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga sudah secara tegas menolak usulan menjadikan dirinya sebagai cawapres di 2024. Sebab Prabowo yakin Gerindra masih memiliki kekuatan untuk memenangkannya sebagai capres.

“Kan sudah dicalonkan jadi presiden beliau (Ganjar Pranowo). Partai saya mencalonkan saya sebagai capres, dan partai saya agak kuat juga sekarang,” tandasnya seusai bersilaturahmi dengan Presiden Jokowi di Solo, Sabtu (22/4/2023).

Sementara itu, Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menyebutkan keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menunjuk Ganjar Pranowo sebagai Capres tak bisa berubah lagi.

“Itu sesuatu yang betul-bulat, kesadaran yang bening bahkan Bu mega mengatakan pertimbangan akal budi dan mata hati setelah menyerap berdialog dengan seluruh para tokoh-tokoh nasional termasuk Jokowi, Prananda, Puan serap rakyat,” kata Hasto dalam jumpa pers di Kantor DPP PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/4/2024).

Back to top button