News

Ratu Sofia Terpukau dengan Penampilan Indonesia pada Bazaar Diplomatik di Madrid

Ratu Spanyol, Sofia, terpukau dengan penampilan busana dan tarian Indonesia sehingga menghabiskan waktu terlama di stand Indonesia pada Bazar Diplomático Solidario, yang populer dengan sebutan Bazar Kermés di Madrid, Sabtu (18/03/2022).

Selaku presiden honorer asosiasi diplomat internasional di Spanyol (AIDE), Ratu Sofia menyampaikan apresiasi besar terhadap keikutsertaan Indonesia. Ia juga menceritakan pernah berkunjung ke Aceh setelah bencana Tsunami tahun 2006.

Bagi Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Dr. Muhammad Najib, momentum kembalinya Bazar Kermés setelah lima tahun vakum, menjadi peluang strategis untuk mengenalkan Indonesia melalui pakaian, makanan, dan tarian yang mengundang perhatian seluruh pengunjung.

Penampilan Indonesia pada bazaar ini dimotori oleh sejumlah perempuan yang tergabung dalam DWP KBRI Madrid. Berbagai komunitas Indonesia di Spanyol pun turut memberikan dukungan secara langsung, terutama yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI).

Bazaar yang memilih tempat di Hotel Intercontinental Madrid ini diikuti oleh lebih dari 40 perwakilan negara asing di Spanyol.

Indonesia pada pameran budaya tersebut memilih tema ‘Nusantara Mini’ yang menampilkan kain Bali yang dibentangkan sebagai backdrop dan pagar-pagar bagus mengenakan kebaya, lilitan batik, hingga baju bodo Makassar.

Keuntungan penjualan bazaar yang diperoleh akan digunakan kemudian untuk program-program sosial di bawah naungan Yayasan Ratu Sofia.

Warga setempat yang umumnya terbiasa dengan flamenco turut menikmati tarian Merak dan warna-warni pakaian karnaval kontemporer Indonesia. Gerakan lincah pesilat PPI Spanyol yang khusus datang dari luar kota Madrid menjadi kontribusi nyata dari pelajar perantau di negeri Matador ini.

Pengunjung juga dimanjakan dengan ragam jajanan pasar yang tersedia, mulai dari keripik tempe, martabak telur, sampai klepon. Cita rasa khas makanan Indonesia menjadi opsi berbeda daripada tapas Spanyol yang didominasi oleh gorengan kentang.

Dubes Muhammad Najib memberikan apresiasi terhadap penampilan apik yang dipersiapkan cukup lama dan berkat kerja sama yang baik KBRI Madrid, Dharma Wanita Persatuan (DWP), PPI Spanyol, dan pelaku usaha diaspora Indonesia.

Back to top button