Arena

Piala Dunia U-17 Bisa Jadi Tawaran Indonesia untuk Tuan Rumah World Cup 2034

Ketua Umum (Ketum) PSSI akhirnya buka suara terkait kabar ikut sertanya Indonesia untuk mengajukan penawaran sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

Dalam sesi jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (10/10/2023), Etho mengisyaratkan jika sukses penyelenggaraan Piala Dunia U-17 bakal membuka jalan Indonesia untuk menjadi kandidat tuan tumah Piala Dunia 2034.

“Ini pertama kali loh kita punya kejuaran dunia sepak bola U-17 dan bila kita bisa menjadi tuan rumah yang baik dan tentu sukses, kita berharap tentu kita punya event lebih besar lagi di Indonesia. Salah satunya yang sedang pantau mengenai bidding Piala Dunia 2034,” ujarnya.

Etho lebih lanjut menegaskan, Indonesia siap untuk menjadi kandidat tuan rumah Piala Dunia 2034. Namun, pihak PSSI dan pemerintah kata dia tengah mempelajari lebih lanjut opsi untuk bekerjasama dengan negara-negara terdekat.

Belakangan, Australia sontak dikabarkan berminat menggandeng Indonesia sebagai penyelenggara Piala Dunia 2034, termasuk juga beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Adapun komunikasi dengan Australia, kata Etho, juga sudah berjalan di sela agenda FIFA Council di Rwanda, Afrika.

“Yang sedang ada pembicaraan serius dan Indonesia tentu siap untuk menjadi salah satu kandidat. Nah kami juga terus pelajari hal-hal yang kami bisa siapkan untuk saling mendukung. Tapi tentu hari ini kalau U-17nya tidak sukses gimana kita punya mimpi lebih besar,” tambah Etho.

Adapun, sosok Menteri BUMN menerangkan, proses bidding tuan rumah Piala Dunia 2034 masih akan berlangsung dalam beberapa minggu ke depan. Negara Arab Saudi kata dia jelas menjadi salah satu kandidat kuat untuk memenangkan proses bidding tersebut.

Namun, Indonesia kata Etho bukan dalam posisi yang berlawanan dengan negara Timur Tengah. Pada prinsipnya ia akan mendukung penuh terhadap keikutsertaan Arab Saudi melakukan bidding.

“Tetapi tentu sebagai Indonesia ya kita boleh dong mencoba, karena memang kan ini sudah persiapan dari 2017, bukan ujuk-ujuk kaget gitu. Nah ini proses panjang dan tentu sebagai bangsa Indonesia, kapan kita punya mungkin lebih besar lagi ya. Nah tapi kembali ini bukan sesuatu yang menjadi keputusan resmi, kita sedang penjajakan,” ucapnya.

Diketahui, keinginan Indonesia untuk menjadi salah satu kandidat tuan rumah Piala Dunia 2034 sudah terpancar sejak 2017 silam. Namun, pembicaraan Indonesia untuk menggandeng Australia sebagai tuan rumah baru terjadi beberapa tahun belakangan.

Puncaknya dalam beberapa pekan silam di mana, FIFA Council memberikan tenggat waktu proses bidding lebih cepat dengan deadline pada 31 Oktober 2023 mendatang. 

Back to top button