News

Pamer Prestasi, Mahfud Akui Selamatkan 1.950 Orang dari TPPO


Ketua II Gugus Tugas Nasional Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), Mahfud MD memamerkan prestasinya dalam mengemban jabatan tersebut. Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 ini mengaku telah berhasil menyelamatkan 1.950 jiwa hanya dalam satu bulan.

“Kemudian 658 orang itu sindikatnya kita tangkap, itu baru satu bulan,” kata Mahfud kepada awak media di The Margo Hotel, Depok, Jawa Barat, Rabu (20/12/2023).  

Mahfud menyatakan bahwa TPPO merupakan masalah yang sangat serius. Sebab ribuan orang menjadi korban dari tindakan yang keji ini.

“Laporan-laporan yang masuk sangat mengerikan,” ujarnya.

Bahkan berdasarkan laporan yang diterimanya, sebanyak 9,5 juta pekerja migran, hampir setengah dari mereka bekerja secara ilegal. Dengan jumlah tersebut, banyak nyawa yang akhirnya tidak mendapat jaminan oleh pemerintah.

“Ada orang yang matanya sampai buta, kakinya putus, ada yang menjadi gila, tiga bulan disekap di bawah kapal itu hanya melayani orang makan cuci tidak pernah keluar lihat matahari. Yang satu meninggal dilempar ke laut, kemudian yang selamat lari melapor, yang begitu itu ada. Kalau dilihat kasusnya banyak,” jelasnya.

Oleh karena itu, di hadapan para Pekerja Migran Indonesia (PMI), Mahfud berharap adanya kerja sama. Apalagi di tengah kehebohan Pemilu dan Pilpres 2024, ia meminta kepada seluruh institusi, pemerintah dan masyarakat agar tidak lalai dalam mengawasi kasus TPPO ini.

“Ini mumpung orang pada lalai, kita lalai juga gitu tidak boleh. Kita akan terus mengawasi agar institusi atau lembaga negara tetap tertib,” tuturnya. 

Back to top button