Market

Empat Saham Cuan Saat IHSG Berbalik Naik ke 6.950

Rabu, 11 Jan 2023 – 05:58 WIB

Empat Saham Cuan Saat IHSG Berbalik Naik ke 6.950 - inilah.com

Gedung Bursa Efek Indonesia di Jalan Jenderal Soedirman, Kawasan SCBD, Jakarta Selatan. (Foto: Inilah.com/Ahmad Munjin)

Berdasarkan analisis waktu, indikator teknikal Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan jenuh jual. Indeks pun ancang-ancang berbalik naik menuju resistance 6.950. Empat saham potensial cuan pun tersaji sebagai bahan pertimbangan.

Pada perdagangan Selasa (10/1/2023), IHSG berakhir melemah 65,77 poin atau 0,98 persen ke posisi 6.622,5. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 14,77 poin atau 1,61 persen ke posisi 901,09.

“Pada chart daily, IHSG bergerak melemah menuju area support harmonic di sekitar 6.500-6.600 dan ditutup dengan pembentukan price action rejection dari area support,” kata Anthonius Edyson, Time Analist Astronacci International kepada Inilah.com di Jakarta, Selasa (11/1/2022) sore.

Empat Saham Cuan Saat IHSG Ancang-Ancang Berbalik Naik ke 6.950 - inilah.com
(Sumber: Astronacci International)

Ia menjelaskan, dengan disertai momentum indikator yang mendatar pada area oversold alias jenuh jual, terkonfirmasi pelemahan IHSG sudah mulai terbatas.

“IHSG bersiap kembali naik dengan melakukan false break dari area classic support yang terbentuk pada 12 Januari 2023 menuju ke area resistance 6.950,” ungkap Anthonius.

Empat Saham Potensial Cuan

Rekan Anthonius Edyson di Astronacci International, yakni Revo Gilang Firdaus, Analis Teknikal menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:

1. PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Empat Saham Cuan Saat IHSG Ancang-Ancang Berbalik Naik ke 6.950 - inilah.com
(Sumber: Astronacci International)

Seperti yang terlihat pada grafik di atas, EXCL saat ini telah menembus diagonal trendline. “Kami melihat bahwa EXCL berpotensi melanjutkan penguatannya setelah menembus high dari mother candle dan menemui resistance yang lebih tinggi,” ujarnya.

Indikator momentum mendatar pada area netral. Hal ini mengindikasikan bahwa EXCL berpotensi membentuk dasar terlebih dahulu sebelum menemui target resistance.

Dari sisi pola, saham ini tidak membentuk pola apa pun. “Ekspektasi target resistance EXCL berada pada area Rp2.480. Di lain sisi support EXCL berada pada area Rp2.170,” ungkap Gilang.

2. PT Grand House Mulia Tbk (HOMI)

PT Grand House Mulia Tbk (HOMI) - inilah.com
(Sumber: Astronacci International)

Grafik di atas menunjukkan bahwa HOMI saat ini sedang membentuk pola ‘W’. “Kami melihat bahwa HOMI berpotensi menembus neckline dari pola ‘W’,” tuturnya.

Indikator momentum mengarah ke atas pada area netral. Hal ini mengindikasikan bahwa HOMI berpotensi melanjutkan penguatannya menuju target resistance.

Ekspektasi target resistance HOMI berada pada area Rp384. Support HOMI berada pada area Rp312.

3. PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME)

PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME)  - inilah.com
(Sumber: Astronacci International)

Gambar di atas memperlihatkan SAME sedang membentuk rejection pada area harmonic support. “Kami melihat bahwa SAME berpotensi melanjutkan penguatannya menuju resistance yang lebih tinggi,” tuturnya.

Indikator momentum mengarah ke atas pada area netral. “Hal ini mengindikasikan bahwa SAME berpotensi melanjutkan penguatannya menuju resistance yang lebih tinggi,” papar Gilang.

Sementara dari sisi pola, SAME saat ini tidak membentuk pola apa pun. “Ekspektasi target resistance yang pertama SAME menuju area Rp328 dan ekspektasi target resistance kedua menuju area Rp356. Di lain sisi, support SAME berada pada area Rp274,” ujarnya.

4. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) - inilah.com
(Sumber: Astronacci International)

Grafik di atas menginterpretasikan bahwa SRTG saat ini sedang membentuk bullish harami candle. “Kami melihat bahwa SRTG berpotensi melanjutkan penguatannya setelah high dari mother candle ditembus,” katanya.

Indikator momentum mendatar dekat area oversold. Hal ini mengindikasikan bahwa SRTG berpotensi membentuk base terlebih dahulu sebelum menemui target resistance.

Dari sisi pola, SRTG saat ini tidak membentuk pola apa pun. “Ekspektasi target resistance SRTG menuju area Rp2,520. Di lain sisi, support SRTG berada pada area Rp2.270,” imbuhnya.

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Back to top button