No Bra Day atau Hari Tanpa Bra diperingati setiap 13 Oktober. Ini adalah bagian dari peringatan untuk mendorong perempuan peduli terhadap kanker payudara.
Merujuk dari data Globocan tahun 2020, jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6 persen) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia.
Sementara itu, untuk jumlah kematiannya mencapai lebih dari 22 ribu jiwa kasus. Diketahui, 70 persen pasien terdeteksi sudah di tahap lanjut.
Kanker payudara menempati urutan pertama terkait jumlah kanker terbanyak di Indonesia. Kanker payudara juga menjadi salah satu penyumbang kematian pertama akibat kanker.
Lantas, apa saja manfaat perempuan ketika tidak menggunakan bra? Biasanya hal ini dilakukan ketika seseorang ingin beristirahat atau tidur.
Berikut adalah beberapa manfaat tidak memakai bra yang bisa Anda simak.
1. Peningkatan Otot dan Bentuk Payudara
Kesalahpahaman umum yang mengatakan bahwa tidak mengenakan bra dalam waktu lama akan membuat payudara Anda kendur, pada kenyataannya, adalah kebalikannya.
“Perempuan yang sudah lama tidak mengenakan bra sering kali melaporkan bahwa hal ini membuat payudara mereka menjadi lebih kencang, bulat, dan kencang. seiring berjalannya waktu,” kata Lucky Sekhon, ahli endokrinologi reproduksi dan specialist infertilitas sepeti mengutip wellandgood, Jumat (13/10/2023).
Pada awalnya, mereka yang memiliki payudara lebih berat atau lebih penuh mungkin merasakan lebih banyak ketegangan pada punggung saat tidak mengenakan bra.
“Diperlukan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan untuk membangun kekuatan otot dada dan punggung agar payudara dapat tertopang dengan baik tanpa bra,” katanya.
2. Sirkulasi yang Lebih Baik
Seperti yang kita ketahui, memakai bra berjam-jam bisa terasa mengekang.
“Hal ini dapat menghambat aliran darah ke otot-otot di punggung dan dinding dada, dan berkurangnya aliran darah ini dapat menyebabkan nyeri otot punggung,” paparnya.
Peningkatan sirkulasi mungkin lebih drastis pada perempuan dengan payudara besar dibandingkan mereka yang memiliki payudara kecil ketika mereka berhenti memakai bra.
“Karena bra yang menopang payudara lebih besar cenderung lebih ketat dibandingkan yang dikenakan oleh perempuan dengan payudara lebih kecil berukuran cup A hingga B,” paparnya.
3. Peningkatan Kenyamanan Seiring Berjalannya Waktu
Sekhon menunjukkan bahwa banyak perempuan yang terbiasa memakai bra hampir sepanjang hari, artinya jika mereka tidak memakai bra, hal itu dapat membuat mereka merasa terbuka.
Namun dalam jangka panjang, dia mengatakan bahwa perempuan melaporkan bahwa mereka menjadi tidak peka, dan perasaan ini digantikan dengan perasaan lebih nyaman dan bebas secara keseluruhan.
“Gabungan perasaan nyaman dan sirkulasi yang lebih baik bahkan dapat berkontribusi pada kualitas tidur yang lebih baik,” tambahnya.
Tergantung pada ukuran payudara Anda, Dr. Sekhon mengatakan bahwa perempuan dengan payudara lebih kecil mungkin mengalami peningkatan kenyamanan yang tidak terlalu drastis saat tidak mengenakan bra dibandingkan perempuan dengan payudara besar, karena berat payudara yang lebih besar dapat menyebabkan lebih banyak ketegangan pada payudara, bahu, terutama di tempat tali bra berada.
4. Kesehatan Kulit Payudara Lebih Baik
Mengenakan bra secara teratur cenderung memerangkap kelembapan, kotoran, dan keringat di kulit payudara Anda.
Menurut Sekhon, yang mencatat bahwa hal ini dapat membuat Anda rentan terhadap penyumbatan pori-pori dan iritasi kulit.
Menurutnya, keringat pada perempuan yang memiliki payudara besar akan terjebak di bawah payudara sehingga dapat menyebabkan iritasi kulit, sedangkan perempuan yang memiliki payudara kecil tidak terlalu rentan mengalami hal tersebut.
