News

Kemenag Tetap Wajibkan Vaksin COVID-19 untuk Jemaah Haji 2024


Menjelang musim haji 2024, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, menegaskan pentingnya vaksinasi COVID-19 sebagai salah satu prasyarat utama bagi calon jamaah haji yang akan berangkat ke Arab Saudi. Penegasan ini disampaikan oleh Kepala Seksi Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kapuas Hulu, Ali Fahruddin, mengingat kebijakan Arab Saudi yang mengharuskan setiap jamaah haji mendapatkan vaksinasi COVID-19, termasuk dosis booster, sebagai bagian dari syarat keberangkatan.

Mungkin anda suka

Sampai saat ini, sebanyak 142 calon haji dari Kapuas Hulu telah menyelesaikan pembayaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih). Namun, Ali Fahruddin menekankan bahwa pembayaran Bipih saja tidak cukup. Calon haji juga harus memenuhi berbagai persyaratan lain, termasuk menjalani vaksinasi COVID-19. Persyaratan ini tidak hanya berlaku bagi calon haji, tetapi juga bagi petugas haji yang akan mendampingi mereka selama di Tanah Suci.

“Kesiapan kesehatan menjadi prioritas. Meskipun telah divaksin, menjaga kondisi fisik dan kesehatan tetap menjadi prioritas utama,” ungkap Ali Fahruddin seperit dikutip dari Antara, Selasa (20/2/2024). 

Dia juga menambahkan bahwa manasik haji, yang merupakan persiapan spiritual dan fisik sebelum berangkat, direncanakan akan diadakan setelah Hari Raya Idul Fitri 2024.

Indra Adiguna, Ketua Tim Rujukan dan Pelayanan Khusus Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, menyatakan bahwa vaksin COVID-19 adalah syarat keberangkatan haji yang ditetapkan oleh Arab Saudi. Setiap calon haji diharuskan telah mendapatkan vaksin booster COVID-19 dan menjalani vaksinasi paling tidak 10 hari sebelum keberangkatan. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan keamanan dan kesehatan jamaah haji selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Pentingnya vaksinasi ini menggarisbawahi komitmen Kementerian Agama dan Dinas Kesehatan Kapuas Hulu dalam memastikan seluruh calon haji dari daerah tersebut dapat menjalankan ibadah haji dengan aman dan sehat. Ali Fahruddin dan Indra Adiguna sama-sama berharap agar para calon haji mematuhi semua arahan dan persyaratan yang telah ditetapkan, agar proses ibadah haji dapat berjalan dengan lancar dan selamat dari segala risiko kesehatan.

Back to top button