Ototekno

Mercedes Benz Raih Pendapatan Rp2,6 Kuadriliun Sepanjang Tahun 2021

Grup Mercedes-Benz membukukan pendapatan sebesar 168 miliar euro, setara Rp2.698.889.796.960.000 atau Rp2,6 kuadriliun (kurs Rp16.064) sepanjang tahun 2021.

Dengan pendapatan itu, Mercedes juga mencatat rekor laba 14,2 miliar euro (15,8 miliar dollar AS) untuk tahun 2021. Untung itu setara Rp227.156.600.000.000 (kurs Rp14,384).

Mungkin anda suka

“Dengan pendapatan naik 9 persen tahun-ke-tahun menjadi 168 miliar euro (Rp2,6 kuadriliun),” kata Mercedes Jumat (25/2/20222).

Melansir Xinhua, penjualan mobil kelas atas naik meski dunia mengalami pandemi COVID-19 dan hambatan rantai pasokan semikonduktor.

Sementara penjualan mobil listrik melonjak 64 persen karena peningkatan elektrifikasi mengumpulkan kecepatan.

“2021 adalah tahun kemajuan strategis bagi Mercedes-Benz,” kata Chief Executive Officer (CEO) Ola Kaellenius.

Dia menambahkan bahwa fokus perusahaan sekarang adalah menskalakan kendaraan listrik, mempercepat rencana perangkat lunak mobil, dan mengembangkan bisnis mewah.

Meskipun penjualan mobil dan van Grup Mercedes-Benz turun 5 persen pada tahun 2021 menjadi lebih dari dua miliar unit.

“Laba atas penjualan yang disesuaikan naik dalam dua digit yang rendah sebagai akibat dari bauran produk yang baik, penetapan harga bersih yang solid, biaya berkelanjutan-disiplin dan performa mobil bekas yang baik,” katanya.

Back to top button