Perusahaan keamanan siber terkemuka, Kaspersky, telah mengungkapkan adanya kerentanan pencurian data pribadi dari smart feeder hewan peliharaan. Dalam era di mana segala sesuatu semakin menggunakan elemen digital, menjaga keamanan perangkat yang terhubung menjadi sangat penting. Kaspersky mengingatkan akan bahaya tersebut melalui siaran persnya.
Tim peneliti Kaspersky telah melakukan analisis terhadap beberapa smart feeder hewan peliharaan populer dan menemukan bahwa beberapa di antaranya memiliki kerentanan yang memungkinkan penggunaannya untuk dimata-matai secara diam-diam, mencuri data termasuk merekam ulang kamera dan mikrofon, mendapatkan akses ke perangkat lain dalam jaringan yang sama, bahkan mendapatkan kendali penuh atas perangkat tersebut.
Dalam dunia yang saling terhubung seperti saat ini, perangkat seperti smart feeder hewan peliharaan semakin cerdas dengan koneksi internet. Namun, studi dari Kaspersky mengungkapkan beberapa masalah keamanan yang signifikan pada smart feeder tersebut, termasuk penggunaan kredensial yang tertanam secara permanen dan proses pembaruan firmware yang tidak aman.
Kerentanan ini berpotensi menyebabkan eksekusi kode yang tidak sah, mengubah pengaturan perangkat, dan bahkan mencuri informasi sensitif, termasuk pemantauan video langsung yang dikirim ke server cloud. Selain mengancam privasi pengguna, kerentanan semacam ini juga berdampak pada kesehatan hewan peliharaan, karena kerusakan pada jadwal pemberian makan yang dapat membahayakan kesehatan mereka.
Pakar keamanan di Kaspersky, Roland Saco, mengatakan para penyerang mengambil kesempatan untuk mengeksploitasi celah-celah dalam ekosistem yang saling terhubung ini. Oleh karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga keamanan perangkat yang terhubung.
Kaspersky merekomendasikan langkah-langkah berikut untuk menjaga keamanan perangkat pintar, termasuk smart feeder hewan peliharaan:
1. Lakukan pembaruan firmware dan perangkat lunak secara rutin pada semua perangkat terhubung, termasuk smart feeder. Pembaruan ini sering kali mengandung perbaikan keamanan penting yang mengatasi kerentanan yang ada.
2. Teliti reputasi produsen terkait keamanan dan privasi sebelum membeli smart feeder atau perangkat terhubung lainnya. Pilihlah perangkat dari merek terpercaya yang memberikan prioritas pada keamanan dan rutin melakukan pembaruan.
3. Tinjau dan batasi izin yang diberikan kepada aplikasi seluler yang terkait dengan smart feeder. Berikan akses hanya pada fitur dan data yang diperlukan, dan hindari memberikan izin yang berlebihan.
4. Gunakan solusi keamanan yang andal untuk melindungi seluruh ekosistem perangkat pintar.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, pengguna dapat meningkatkan keamanan smart feeder hewan peliharaan dan melindungi data pribadi serta privasi hewan peliharaan mereka.
