Peneliti Populi Center, Hartanto Rosojati mengungkapkan, elektabilitas Menteri BUMN Erick Thohir (Etho) sebagai kandidat calon wakil presiden (cawapres) berada pada posisi ketiga mengalahkan Menko Polhukam, Mahfud MD dan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Raihan itu didapat melalui pertanyaan terbuka terhadap responden survei, soal siapa sosok yang akan menjadi wakil presiden jika pemilihan presiden dilakukan hari ini? Anto menyebut sebanyak 5,9 persen responden memilih Etho sebagai cawapres mereka.
“Pada pertanyaan terbuka, Sandiaga Uno menjadi nama yang paling banyak dipilih untuk menjadi wakil presiden dengan 9,8 persen, disusul Ridwan Kamil 7,5 persen, dan Erick Thohir 5,9 persen,” kata Anto dalam acara rilis survei Populi Center yang bertempat di Kantor Populi Center, Jakarta, Senin (26/6/2023).
Dari jawaban para responden, tutur Anto, Etho diketahui mengalahkan Mahfud MD yang hanya mendapatkan 4,7 persen, Anies Baswedan yang memperoleh sebanyak 4,3 persen dan AHY yang hanya mendapatkan 3,9 persen saja.
Sementara, menempati posisi pertama dalam survei ini adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dengan perolehan sebanyak 9,8 persen dan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang mendapatkan suara sebanyak 7,5 persen.
Sekadar informasi, survei ini dilakukan oleh sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak melalui multistage random sampling. Metode survei dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan aplikasi survei Populis Center. Adapun margin of error sebesar 2,38 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Vonita Betalia
