News

Masuk Daftar Cawapres, Andika Ngaku Tak Ada Target Jadi Pendamping Ganjar

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa merespons pernyataan Ketua DPP PDIP Said Abdullah yang namanya yang masuk dalam daftar bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Ganjar Pranowo.

Andika mengatakan dirinya siap memulai karier kedua, bila diberi kepercayaan untuk terjun ke dunia politik. “Terima kasih kepada Pak Said karena sebetulnya saya benar-benar enggak ada target lah, saya akan memulai karier kedua saya, karier kedua saya juga pasti panjang,” ujar Andika kepada wartawan, Jakarta, Selasa (29/8/2023).

Andika menyebut, karier pertamanya dalam TNI mencapai 40 tahun. Kemudian ia mencoba berhitung-hitung. Menurutnya, jika misalnya umur manusia Indonesia sampai dengan 72 tahun seperti human development index, dirinya masih memiliki waktu sekitar 14 tahun untuk memulai karier keduanya.

“Jadi memulai karier ini sebetulnya saya enggak ada target, yang penting saya ingin bergabung, masuk dalam sistem politik nasional. Bahwasanya Pak Said mengatakan saya punya peluang ya terima kasih banyak,” katanya.

Ia mengaku bahwa beberapa waktu belakangan ini dirinya sering berkomunikasi dengan partai yang diketuai oleh Megawati Soekarnoputri tersebut. Namun, dia menegaskan komunikasi tersebut bukan soal posisi cawapres. “Ya komunikasi ada, tapi justru enggak ngomong itu (cawapres), enggak ada,” kata dia.

Namun dia tak menampik bahwa ada keinginan untuk bergabung bersama partai. Tapi, dia belum merinci untuk bergabung dengan partai apa. “Ya ada, tapi justru kesepakatan kami, yang mengumumkan nanti parpol,” pungkasnya.

Diketahui, Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan partainya sudah mengantongi soal kandidat cawapres. Adapun lima nama tersebut yaitu seperti Sandiaga Uno, Erick Thohir, Andika Perkasa, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin). “Tunggu saja keputusan para pimpinan parpol dan Pak Ganjar siapapun yang paling pas,” tegas Said, belum lama ini, di Jakarta.

Back to top button