News

Listrik di Desa Wadas Padam, Warga Kesulitan Beraktivitas

Aksi penolakan warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo yang terjadi pada Selasa (8/2/2022) kemarin berbuntut pemadaman listrik di wilayah tersebut. Akibatnya warga kesulitan melakukan aktivitasnya sehari-hari.

Dari akun Twitter Greenpeace Indonesia @GreenpeaceID menuliskan pemadaman listrik terjadi setelah pengukuran tanah berlangsung yang dikawal oleh ratusan polisi.

Mungkin anda suka

“Anehnya, di malam hari listrik di Desa Wadas mati, sedangkan desa lain di sekitar Wadas tetap menyala,” tulisnya.

Tidak adanya aliran listrik daerah itu menjadikan warga sulit beraktivitas, begitu juga dengan sinyal internet yang tak bisa diakses. Sehingga warga tidak bisa melakukan komunikasi melalui ponsel.

Sebelumnya, insiden penyerbuan aparat kepolisian di Desa Wadas adalah untuk mendampingi petugas pengukuran tanah dari BPN. Pengukuran dilakukan untuk pembebasan pembangunan Bendungan Bener.

Namun dari proyek pembangunan itu tidak semua warga sepakat, sebagian warga menolak hingga akhirnya pecah kericuhan antara aparat keamanan dengan warga setempat.

Warga menolak lantaran menganggap lahan itu adalah sumber kehidupan karena akan berdampak pada mata pencaharian mereka.

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button