Timnas basket Latvia, yang akan menyelesaikan babak penyisihan Grup H melawan Kanada di Piala Dunia FIBA 2023 hari ini, Selasa (29/8/2023), memilih untuk menahan ekspektasi terlalu tinggi. Power forward Davis Bertans menyatakan bahwa timnya lebih fokus pada pertandingan yang dihadapi, daripada berbicara tentang peluang juara.
Ditemui inilah.com di Indonesia Arena, Bertans menekankan, “Kami tidak memikirkan hal itu. Selama tiga tahun terakhir, kami menjalani pertandingan demi pertandingan, selangkah demi selangkah,” ungkapnya.
Latvia, di bawah asuhan pelatih Luca Banchi, telah menyelesaikan dua laga, termasuk kemenangan tipis 88-86 atas Prancis. Kemenangan ini menunjukkan bahwa tim debutan ini layak diperhitungkan.
Target Melawan Kanada
Davis Bertans juga mengakui bahwa timnya akan berupaya memenangkan pertandingan melawan Kanada untuk mempermudah langkah mereka menuju perempat final. “Kami hanya menatap pertandingan berikutnya melawan Kanada, jika kami menangkan, kami akan punya kans dan posisi yang baik untuk mencapai perempat final,” kata Davis.
Sejauh ini, Davis Bertans memiliki rata-rata waktu bermain selama 20 menit dan mengumpulkan rata-rata 12,5 poin per pertandingan. Saat melawan Prancis, bintang dari Oklahoma City Thunder ini mencetak 15 poin, 4 rebound, dan 2 assist.
Meskipun tim Kanada dihuni oleh tujuh pemain dari NBA, Davis Bertans dan rekan-rekan timnya tetap optimis. “Bro, ini bola basket, tidak ada yang tidak mungkin. Kami tahu Kanada adalah tim calon juara. Jadi kami akan bermain lepas melawan mereka,” tegas Davis.
Latvia tampaknya berfokus pada momentum dan pertandingan yang ada di depan mata, daripada terlalu jauh berandai-andai mengenai peluang mereka meraih gelar. Dengan kemenangan atas Prancis dan semangat yang tinggi, mereka siap memberikan kejutan dalam laga melawan Kanada.
Harris Muda
