News

Kerap Jadi Tujuan Sopir Truk, Puluhan Warung Remang-remang di Kudus Dibulldozer

Satuan Polisi Pamong Praja (Satspol PP) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, bersama TNI dan Polri, membongkar 34 warung remang-remang di Jalan Boulevard Lingkar Kencing yang diduga digunakan untuk transaksi prostitusi terselubung.

Dengan Bulldozer, tim gabungan “menyapu” deretan bangunan yang sebagian diduga merupakan warung remang-remang. Ada juga warung makan milik warga yang ikut dibongkar karena berdiri di lahan milik pemerintah.

“Sebanyak 34 pemilik bangunan di sepanjang Jalan Lingkar Kudus itu sudah kami beri surat peringatan hingga tiga kali. Sedangkan lahan yang didirikan bangunan baik warung makan maupun tempat tambal ban merupakan milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kudus,” kata Camat Jati Fiza Akbar di lokasi, Selasa (28/3/2023).

Pembongkaran warung yang diduga remang-remang itu berawal dari aspirasi tokoh masyarakat, kemudian ditindaklanjuti dengan musyawarah Desa Jati Wetan. Warga gerah dengan aktivitas prostitusi terselubung apalagi saat bulan Ramadan.

“Khusus warga Kudus yang warungnya ikut dibongkar, nantinya akan dicarikan jalan keluar agar bisa berjualan kembali,” ujarnya.

Dari puluhan warung makan yang ada, tercatat ada yang sudah delapan tahun beroperasi. Sedangkan warung lainnya bervariasi ada yang baru satu tahun dan ada pula empat warung baru berdiri.

Ia berharap, pembongkaran puluhan warung remang-remang itu bisa menekan angka prostitusi di wilayah Kudus.

Back to top button