Tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo, gagal melaju ke babak kedua Indonesia Masters 2024 setelah dikalahkan oleh Anders Antonsen dari Denmark. Pertandingan yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Rabu (24/1/2024), berakhir dengan kekalahan Chico dalam dua gim langsung, 15-21, 10-21.
![Dongeng Bocah Sunda di Masa Lalu [3] : Mengapa Saat Ini Susah Menemukan Kuntilanak, Ririwa, Jurig Jarian, Kokod Monong dan Para Sahabatnya?](https://i0.wp.com/inilahgateway.sgp1.cdn.digitaloceanspaces.com/2024/05/432067-0505_040121_30cc_inilah.com_.jpeg?w=220&resize=220,150&ssl=1)
Chico, yang merupakan runner-up di edisi sebelumnya, mengungkapkan kekecewaannya atas hasil ini. Ia gagal mengulangi prestasi apiknya tahun lalu, di mana ia berhasil mencapai final sebelum kalah dari Jonatan Christie.
“Ada rasa kecewa dengan hasil ini. Saya harus segera memfokuskan diri untuk turnamen berikutnya,” ujar Chico, yang berusia 25 tahun.
Kinerja Chico yang kurang konsisten dalam pertandingan melawan Antonsen bisa dimaklumi, mengingat ia baru saja pulih dari masalah pinggang. Akibat cedera tersebut, Chico absen dari dua turnamen awal tahun 2024, Malaysia dan India Open, dan baru kembali berkompetisi di Indonesia Masters 2024.
Chico mengakui keunggulan Antonsen dalam pertandingan tersebut. “Antonsen bermain sangat baik. Saya mencoba mengontrol permainan, tapi dia mampu membalas serangan dan mengambil alih kendali,” kata Chico.
Menurut Chico, Antonsen memiliki pukulan stroke yang sulit diatasi, yang membuatnya kesulitan mengembangkan permainan.
Dengan tersingkirnya Chico, kini hanya Anthony Sinisuka Ginting yang tersisa mewakili Indonesia di sektor tunggal putra. Ginting, unggulan ketiga, berhasil melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan Kantaphon Wangcharoen dari Thailand dengan skor 21-13, 21-15 di babak pertama.
