Nuansa pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mulai mengemuka seiring konsolidasi koalisi partai pengusung masing-masing bakal calon presiden (capres). Salah satunya mencuat dari langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, Presiden Jokowi membentuk tim khusus berisi tujuh orang demi memenangkan bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Nama-nama yang lain memang nanti kami sampaikan secara bertahap, ada tujuh orang yang ditugaskan oleh Presiden Jokowi. Tim Tujuh agar mencapai tujuan pemenangan Pak Ganjar Pranowo,” kata Hasto saat menghadiri kegiatan pelatihan juru kampanye pemenangan Ganjar Pranowo di iNews Tower, Jakarta, Senin (17/7/2023).
Lebih lanjut, Hasto menjelaskan, Tim Tujuh terbentuk setelah dirinya menghadap Jokowi saat berlangsungnya Rapat kerja nasional (Rakernas) PDI Perjuangan. Ia menyampaikan beberapa aspek-aspek strategi pemenangan Ganjar.
“Kemudian setelah saya berkonsultasi sama beliau, beliau menyarankan bagaimana grand strategi dalam komunikasi ini dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya,” lanjut dia.
Selanjutnya, Presiden Jokowi menyebut beberapa nama dan kemudian dihubungi oleh pihak Hasto.
“Kami sudah bekerja satu setengah bulan dengan tim komunikasi ini sehingga sudah diperoleh suatu strategi yang komprehensif untuk kemenangan Pak Ganjar Pranowo,” ucap Hasto.
Sejauh ini, bakal capres Ganjar Pranowo diusung PDIP, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo.
Sementara, pelatihan juru kampanye pemenangan Ganjar Pranowo ini adalah angkatan pertama yang diikuti oleh 300 kaum muda berusia di bawah 40 tahun.
Pelatihan dimulai sejak pukul 10.00 WIB dengan memahami berbagai aspek strategis pemenangan. Selanjutnya, Plt. Ketua Umum PPP Mardiono membuka pelatihan ini pukul 14.00 WIB.
“Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibyo dan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta juga akan memberikan pengarahan. Penutupan akan dilakukan oleh Puan Maharani,” ujar Hasto menambahkan.
Selain Hasto, kegiatan antara lain turut dihadiri oleh Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Usman Tokan.
