Wali Kota Medan, Bobby Nasution terpantau datang ke Kantor DPP Partai Golkar untuk menghadiri acara pengarahan calon kepala daerah. Pertanda siap bertarung din pilkada 2024?
Kehadiran menantu Presiden Jokowi itu, memicu berbagai spekulasi. Sejauh ini, tidak pernah ada kabar tentang pelantikan Bobby sebagai kader Partai Golkar.
Menurut pantauan Inilah.com, Bobby tiba di Kantor DPP Partai Golkar pukul 15.30 WIB. Mengenakan batik bercorak kuning, Bobby asyik bercanda dengan kadet Golkar lainnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan, meskipun Wali Kota Medan Bobby Nasution pernah tercatat sebagai kader PDIP, namun komunikasi yang terjalin dengan partai beringin ini sudah cukup intens.
“Sebelum beliau juga dicabut, ditarik KTA-nya (oleh PDIP), kami juga sudah berkomunikasi dan sudah menetapkan beliau, (sebagai) bakal calon gubernur atau bakal calon wali kota di Sumatera Utara atau Medan,” kata Doli di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Selasa malam (21/11/2023).
Doli yang merupakan kerabat dari mantan Ketum Partai Golkar, Akbar Tandjung itu, mengingatkan ketika Golkar menjadi pengusung Bobby dalam pemilihan wali kota Medan pada 2019.
“Saya waktu itu menjabat Ketua Golkar Provinsi Sumut, justru yang pertama kali mengundang Pak Bobby. Dan kami juga yang menyematkan baju kuning pada saat itu, pakai baju Golkar,” ujarnya.
Meski begitu, Golkar membebaskan Bobby apakah memilih gabung dengan Golkar atau parpol lain. “Tergantung Pak Bobby. Kalau soal keanggotaan partai sama (seperti) dulu, kalau ditanya soal Pak Gibran, Golkar ini partai yang terbuka,” tutur Doli.
“Siapa saja yang merasa bahwa visinya sama, kemudian nilai-nilai yang ingin dia bangun, di tempatnya itu sama dengan Partai Golkar, kami dengan senang hati terbuka,” sambungnya.
Oleh karena itu, tambah Doli, tentu Golkar akan begitu terbuka jika Bobby ingin bergabung ke partai beringin ini.
