Tim Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) mengadakan konsolidasi Pejuang Perubahan dan Grand Launching aplikasi AMIN. Dalam acara ini Timnas AMIN mengundang 959 simpul relawan perjuangan perubahan.
“Pada pagi hari ini kita mengadakan acara konsolidasi pejuang perubahan dan grand launching AMIN App. Jadi kami mengundang dari Timnas ini seluruh pejuang perubahan yang ada di dalam negeri dan luar negeri, jumlahnya ada 959 simpul relawan. Setiap simpul relawan itu terdiri atas 38 provinsi,” ujar Captain Timnas AMIN, M. Syaugi di Markas pemenangan AMIN, Jakarta, Sabtu (6/1/2024).
Syaugi mengatakan, dalam konsolidasi ini timnya memberikan SK pengakuan sebagai pejuang perubahan kepada relawan. Hal tersebut dilakukan agar para relawan terdaftar dan terkonsolidasi.
“Sehingga kita di command center, di Timnas ini bisa melihat sebarannya sampai di mana. Apa yang sudah mereka lakukan. Jadi kita ingin menyatukan seluruh pejuang relawan ini pejuang perubahan ini untuk bersatu padu menyamakan langkah pikiran gagasan untuk memperjuangkan kemenangan pasangan 01,” katanya.
Syaugi melanjutkan, melalui AMIN app dan Aminajadulu yang merupakan aplikasi resmi dari Timnas AMIN diharapkan dapat memonitor pergerakan para pejuang perubahan. Tak hanya itu, melalui aplikasi tersebut dia juga berharap dapat memantau 823.220 TPS yang tersebar di berbagai titik.
“Mudah-mudahan dengan konsolidasi ini masyarakat di seluruh Indonesia mengetahui bahwa ini pasukan terdepan dari pasangan 01, pejuang perubahan, partai, masyarakat, ini yang akan kita gaungkan terus, gerakan rakyat,” tambah dia .
Dia pun mengutip pernyataan dari Capres nomor urut 1 Anies Baswedan yang mengatakan meskipun Pejuang Perubahan tak dibayar namun tak ternilai harganya.
“Karena pak Anies selalu mengatakan gerakan rakyat ini harus digaungkan terus, yang dikatakan selalu sama beliau “pejuang perubahan ini tanpa dibayar, bukan karena tak bernilai, tetapi karena mereka tak ternilai harganya”, tutupnya.
