Empati

Erick Thohir Hadiahkan Umrah untuk Tokoh Diaspora di Belanda serta Tunjangan Hidup

Menteri BUMN Erick Thohir memberikan hadiah umrah kepada tokoh diaspora Indonesia di Belanda yang selama ini berkhidmat untuk syiar Islam. Hadiah ini diberikan sekaligus memperingati satu abad Nahdlatul Ulama (NU) dan Erick Thohir didaulat menjadi Ketua Panitia Pengarah Peringatan Satu Abad NU.

Mereka yang mendapatkan bantuan umrah yakni KH Ahmad Hambali Maksum (84) selaku Imam Masjid Al Hikmah, Ustadzah Halimatus Sa’diyah dan Ustadzah Meily Otrina selaku pengurus TPQ dan guru ngaji yang mengajar al-Qur’an anak-anak Indonesia di Belanda.

Selain umrah, Erick juga memberikan bantuan pendidikan kepada 10 anak di Indonesia yang kebetulan orang tuanya sedang bekerja di Belanda masing-masing sebesar Rp5 juta. Bantuan diberikan oleh Sesmenneg BUMN Susyanto dalam acara Temu Kangen Diaspora Indonesia Belanda dengan Erick Thohir.

Namun karena ada kebijakan kenaikan harga BBM, Erick Thohir tidak jadi datang karena mempercepat kunjungan kerjanya ke Belanda.

“Bantuan untuk umrah dan pendidikan ini bagian dari upaya Pak Erick memberikan apresiasi kepada mereka yang telah berdedikasi untuk syiar Islam dan membawa nama baik Indonesia di luar negeri. Terutama di Belanda,” kata Susyanto.

diaspora inilah.com

Acara yang dilaksanakan oleh Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU Belanda itu dihadiri Wakil Ketua Umum PBNU Nusron Wahid, Dubes RI untuk Belanda Mayerfas, Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade dan beberapa direksi BUMN.

Untuk bantuan tunjangan hidup di hari tua bagi lansia diberikan kepada KH Ahmad Naf’an Sulchan (76), dan Hj Engkon Komariah Suwito (82). Mereka rata rata tinggal di Belanda lebih dari 40 tahun.

“Saya tidak menyangka Pak Erick dan BUMN sangat peduli kepada kami, yang sudah tua-tua di negeri orang ini. Kami do’akan Pak Erick berhasil membawa Indonesia lebih maju,” ujar KH Naf’an Sulhan yang merupakan sahabat Presiden Abdurrahman Wahid ketika menjadi mahasiswa di Baghdad Irak.

Wakil Ketua Umum PBNU Nusron Wahid mengapresiasi kepedulian Erick Thohir dan beberapa BUMN terhadap diaspora Indonesia di Belanda, terlebih kepada aktivis NU.

“Beliau-beliau memang pantas mendapat perhatian. Meski di luar negeri masih memperjuangkan Indonesia dengan menanamkan nilai keislaman dan akhlak yang baik bagi anak-anak Indonesia. Saya harap perjuangan ini tidak putus,” kata Nusron Wahid

Back to top button