News

Empat Anak Selamat di Amazon, Presiden Kolombia: Mereka ‘Children of The Jungle’

Presiden Kolombia Gustavo Petro menyebut empat anak yang ditemukan selamat di Hutan Amazon sebagai ‘children of the jungle‘ atau ‘anak-anak hutan’.

“Mereka adalah children of the jungle dan sekarang mereka adalah anak-anak Kolombia,” ujar Petro, seperti dikutip dari CNN, Minggu (11/6/2023).

Keempat anak itu adalah Lesly Jacobombaire Mucutuy (13 tahun), Soleiny Jacobombaire Mucutuy (9 tahun), Tien Ranoque Mucutuy (4 tahun), dan Cristin Ranoque Macutuy (1 tahun). Mereka terdampar di tengah Hutan Amazon setelah selamat dari kecelakaan pesawat pada awal Mei lalu.

Sebutan ‘children of the jungle’ yang diberikan oleh sang presiden bukan muncul tanpa alasan. Pasalnya, keempat anak ini ditemukan dalam kondisi selamat dan bertahan hidup 40 hari setelah dinyatakan hilang.

“Pembelajaran mereka dari keluarga adat dan pembelajaran mereka untuk hidup di hutan telah menyelamatkan mereka,” ujar Petro seraya menyebut bahwa keempat anak itu telah menunjukkan sebuah contoh ‘kelangsungan hidup yang akan dikenang dalam sejarah’.

Diberitakan sebelumnya, empat anak korban kecelakaan pesawat di Kolombia ditemukan hidup pada Jumat (9/6/2023). Mereka ditemukan selamat setelah lebih dari lima minggu pesawat yang ditumpangi jatuh di hutan lebat.

Keempat kakak beradik itu diselamatkan tim penyelamat di dekat perbatasan antara provinsi Caqueta dan Guaviare, Kolombia. Berdekatan dengan lokasi jatuhnya pesawat.

Nenek para bocah ini, María Fátima Valencia, mengucapkan terima kasih pada tim yang menyelamatkan cucunya. Ia mengaku tak sabar ingin segera bertemu dan memeluk mereka.

Hutan Amazon sendiri dikenal sebagai hutan tropis terluas di dunia. Hutan ini dinilai berbahaya karena masih banyaknya satwa-satwa liar yang tinggal di sana.

Menteri Pertahanan Kolombia Ivan Velasquez mengatakan bahwa anak-anak tersebut segera dievakuasi dengan helikopter menuju rumah sakit militer untuk mendapatkan penanganan intensif.

Anak-anak tersebut dikabarkan dalam kondisi lemah setelah 40 hari bertahan di hutan. Mereka jelas kekurangan nutrisi saat ini. Kondisi mental mereka juga disebut butuh pendampingan.

“Mari beri kesempatan dokter untuk mendiagnosa lebih lanjut,” pungkas Presiden Petro.

Back to top button