News

NasDem Siap Hadapi Sengketa Hasil Pemilu 2024

Badan Advokasi Hukum (BAHU) Partai NasDem seluruh Indonesia siap menghadapi sengketa hasil Pemilu 2024 setelah ditempa selama empat hari dengan dibekali berbagai materi melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Hukum Acara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Tahun 2024.

Bimtek digelar di Pusat Pendidikan (Pusdik) Pancasila dan Konstitusi Mahkamah Konstitusi (MK), Cisarua, Bogor, Jawa Barat, mulai Senin (6/3/2023) hingga Kamis (9/3/2023).

“Hari ini sudah memasuki hari terakhir di mana semua peserta Bimtek dari Partai NasDem yang terdiri dari BAHU Partai NasDem seluruh Indonesia telah mendapatkan pembekalan yang begitu komprehensif,” kata Sekretaris DPP BAHU NasDem, Regginaldo Sultan, Kamis (9/3/2023) dalam keterangan tertulisnya.

Regginaldo menjelaskan seluruh peserta memperoleh pembekalan mulai dari segi hukum acara sampai dengan hal-hal yang bersifat teknis untuk mempersiapkan diri apabila terjadi sengketa hasil Pemilu di 2024.

“Tentu kami menyambut momen ini luar biasa ini menjadi momentum konsolidasi awal bagi kami para pelaku yang membidangi hukum advokasi di bidang hukum yang tentunya ini nanti akan dilanjutkan dengan kegiatan-kegiatan selanjutnya,” tambah dia.

Dia berharap ke depan seluruh advokat di BAHU NasDem bisa mendapatkan semangat tambahan dan yang terpenting adalah bagaimana dapat mengambil peran untuk mencurahkan keahlian hukum bagi pelaksanaan Pemilu yang berkualitas dan tentunya untuk kemenangan Partai NasDem.

“Kami tidak ingin kehilangan suara sama sekali. Kita harus kawal suara karena satu suata itu adalah suara rakyat dari pesta demokrasi yang tentunya harus kita jaga,” tegas dia.

Kegiatan itu sendiri ditutup langsung oleh Plt. Kepala Pusdik Pancasila dan Konstitusi Elisabeth, didampingi Kepala Bidang Program dan Penyelenggaraan, Nanang Subekti.

Dalam sambutan penutupnya, Elisabeth menegaskan bahwa hasil Pemilihan Umum amat menentukan arah Indonesia ke depan. Oleh karena itu, dia berharap Bimtek PHPU dapat memudahkan para peserta memahami bagaimana pelaksanaan penyelesaian perselisihan hasil pemilihan umum, baik sebagai pemohon maupun pihak terkait.

“Untuk itu, MK mendesain kegiatan Bimbingan Teknis Hukum Acara PHPU guna memberikan pemahaman tentang hukum acara PHPU secara baik bagi para pihak yang akan berperkara di MK,” terang dia.

Partai NasDem menjadi partai kelima yang mendapatkan Bimtek PHPU tahun 2024 dari MK. Para peserta dibekali pemahaman prosedur, mekanisme hingga tahapan bagi seluruh partai politik peserta Pemilu 2024 mendatang dalam menghadapi Perselisihan Hasil Pemilihan Umum.

Back to top button