Arena

Bebas Sanksi WADA, Merah Putih Siap Berkibar Lagi

Bendera kebangsaan Merah Putih siap berkibar lagi pasca Indonesia bebas dari sanksi World Anti Doping Agency (WADA).

Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali akan mengumumkan status pembebasan Indonesia dari sanksi badan anti-doping dunia tersebut pada Jumat hari ini.

Ketua Gugus Tugas yang juga Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa kepastian pencabutan sanksi WADA ditetapkan pada Kamis (3 Februari) oleh Markas WADA di Montreal, Kanada.

Pembebasan sanksi WADA terhadap Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) ini lebih cepat dari hukuman awal yang berlaku satu tahun sejak dijatuhkan pada 7 Oktober 2021.

Ia pun mengajak semua masyarakat berpartisipasi secara virtual dalam kampanye #MerahPutihBerkibarLagi saat Indonesia bebas sanksi WADA.

“Sanksi yang semula satu tahun, bisa selesai dalam waktu empat bulan. Ini upaya bersama. Kami mengurai benang kusut yang ada, yakni permasalahan utama komunikasi, administrasi dan teknis,” kata Raja Sapta Oktohari dalam rilis pers KOI.

“Satu per satu kami benahi dan saya berharap ke depan Indonesia harus bisa membantu negara lain yang memiliki pengalaman seperti ini karena Indonesia telah membuktikan berhasil melewati tantangan ini,” ujar dia menambahkan.

Sebagai informasi pada Oktober 2021 lalu Indonesia disanksi oleh WADA akibat tak patuh dalam menjalankan prosedur anti-doping di Tanah Air.

Tepatnya pada 7 Oktober 2021, Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) dinyatakan tidak patuh karena ketidaksesuaian dalam melaksanakan program pengujian yang efektif.

Dengan begitu Indonesia menerima sanksi dari WADA. Salah satunya dilarang mengibarkan bendera Merah Putih dalam ajang olahraga bergengsi.

Terlihat dalam ajang gelaran Piala AFF Suzuki Cup 2020, Indonesia tidak bisa mengibarkan bendera Merah Putih.

Tidak hanya itu, pada Thomas Cup di Denmark beberapa waktu lalu, Indonesia juga tidak bisa mengibarkan bendera Merah Putih melainkan bendera PBSI saat tim putra berdiri di podium.

 

Ivan Setyadhi

Dreamer, Chelsea Garis Biru, Nakama, Family Man, Bismillah Untuk Semuanya, Alhamdulillah Atas Segalanya
Back to top button