Xavier Alexander Musk (18), anak dari Elon Musk (50) memutuskan untuk tidak lagi hidup dengan ayahnya yang seorang miliarder. Tak hanya itu, ia juga mengumumkan ke publik terkait perubahan nama sekaligus jenis kelaminnya menjadi perempuan.
Hal itu diketahui berdasarkan laporan yang telah diajukan ke pengadilan di California, Amerika Serikat. Dalam petisi disebutkan bahwa Xavier mengganti namanya menjadi Vivian Jenna Wilson. Nama belakangnya diambil dari nama ibunya Justine Wilson.
Keputusannya mengubah nama adalah untuk menghilangkan hubungan apapun dengan pendiri Tesla dan SpaceX atau ayahnya. Karena sebelumnya ia dikenal sebagai Xavier Musk yang lahir dari pasangan Elon Musk dan Justine Wilson.
“Identitas gender dan fakta bahwa saya tidak lagi hidup dengan atau ingin berhubungan dengan ayah kandung saya dengan cara atau bentuk apapun,” katanya.
Dirinya mengaku hanya ingin diakui sebagai perempuan dan yang lebih utama adalah tidak memiliki embel-embel Elon Musk di namanya. Remaja kelahiran tahun 2004 itu memiliki saudara kembar bernama Griffin Musk.
Ia juga memiliki kakak perempuan bernama Nevada Alexander Musk, yang lahir pada tahun 2002. Namun telah meninggal dunia pada 2002 saat masih berusia 10 minggu.
Elon dan Justine juga memiliki bayi kembar tiga yakni Damian, Kai, dan Saxon pada 2006, kemudian pasangan itu berpisah pada 2008.
