Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Zainudin Amali, mengakui bahwa federasi berkeinginan mendatangkan Timnas Portugal sebagai lawan dalam pertandingan FIFA Matchday berikutnya. PSSI, yang dipimpin oleh Erick Thohir, sedang menjalin komunikasi dengan Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) guna mewujudkan keinginan ini.
“Timnas Indonesia melawan Portugal masih dalam tahap penjajakan, belum ada kepastian,” ujar Amali saat diwawancarai Inilah.com, Selasa (27/6/2023).
Keinginan PSSI untuk mendatangkan tim nasional dari negara besar seperti Portugal telah digaungkan sejak jauh-jauh hari. Terlebih, momentum yang tepat muncul setelah kedatangan Timnas Argentina dalam pertandingan FIFA Matchday bulan Juni ini.
Belakangan ini, beredar kabar mengenai kedatangan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan. Dalam wawancaranya dengan media, Amali juga menyatakan bahwa PSSI tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mendatangkan megabintang seperti Ronaldo ketika ia memasuki masa pensiun kelak.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa PSSI membidik tim-tim besar lainnya, termasuk Portugal dan Brasil. Hal ini disampaikan Thohir dalam konferensi pers di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (24/5/2023). Selain kedua tim tersebut, PSSI juga mengincar Maroko dan Rusia, yang merupakan semifinalis Piala Dunia 2022.
“Saya berharap dapat mengatur pertandingan persahabatan dengan beberapa negara besar, tahun ini melawan Argentina dan ada kualifikasi Piala Dunia 2026. Tahun depan kita ingin mengatur pertandingan melawan Maroko, Brasil, Portugal, Rusia, dan mereka memberikan respons positif,” ujarnya.
Sebagai bagian dari upaya membangun mental dan kekuatan Timnas Indonesia, Etho sapaanya menargetkan kehadiran satu tim besar yang akan bermain melawan Timnas Indonesia.
“Namun, kita hanya bisa melawan satu tim dalam setahun, jadi kita harus mempersiapkan pertandingan timnas untuk meraih peringkat,” tambah Etho.
