Ototekno

Apple Bakal Perbaiki ‘Bug’ Emoji Bendera Palestina pada iOS


Apple Inc., perusahaan teknologi terkemuka Amerika Serikat, mengungkapkan segera memperbaiki kesalahan perangkat lunak yang memicu munculnya emoji bendera Palestina saat pengguna mengetik kata “Jerusalem” pada perangkat iPhone mereka. Perusahaan tersebut menyatakan bahwa masalah ini merupakan sebuah ‘bug’ yang tidak disengaja, yang terjadi setelah pembaruan terbaru pada sistem operasi iOS.

Mungkin anda suka

Kejadian ini pertama kali diungkap oleh presenter televisi Inggris, Rachel Riley, melalui media sosial. Riley menyampaikan bahwa pada versi terbaru sistem operasi mobile-nya, sistem secara otomatis menyarankan emoji bendera Palestina ketika ia mengetik “Jerusalem,” yang secara politis diakui sebagai ibu kota Israel.

“Menunjukkan standar ganda terhadap Israel adalah bentuk anti-Semitisme, yang merupakan rasisme terhadap orang Yahudi,” tulis Riley, menyatakan keprihatinannya sebagai seorang wanita Yahudi tentang meningkatnya anti-Semitisme secara global.

Menurut laporan, masalah ini tidak mempengaruhi semua pengguna. Pengguna di Amerika Serikat, misalnya, tidak mendapati emoji bendera Palestina muncul setelah mengetikkan kata tersebut.

Jerusalem, kota yang memiliki signifikansi historis dan politis mendalam, dianggap oleh PBB dan sebagian besar anggota masyarakat internasional sebagai dua kota terpisah. Bagian timur kota, termasuk Kota Lama, diakui sebagai wilayah Palestina yang diduduki Israel sesuai hukum internasional. Palestina mengklaim Jerusalem Timur sebagai ibu kota negara masa depan mereka.

Isu ini bukan kali pertama Apple terlibat dalam kontroversi yang berhubungan dengan urusan global dan integritas teritorial. 

Pada tahun 2019, Apple Maps sempat mencantumkan Crimea sebagai bagian dari Rusia, yang menimbulkan debat. Namun, setelah invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022, Apple Maps mengembalikan status Crimea sebagai wilayah milik Ukraina, namun hanya bagi pengguna di luar Rusia.

Seruan internasional untuk mengakui Palestina berdasarkan perbatasan tahun 1967 dengan Jerusalem Timur sebagai ibu kotanya dalam solusi dua negara semakin meningkat di tengah konflik berkepanjangan dan korban jiwa yang terus bertambah dari perang Israel di Gaza, yang saat ini telah menewaskan lebih dari 33.500 orang, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak. 

Apple belum memberikan klarifikasi lebih lanjut mengenai tindakan yang akan mereka ambil untuk memperbaiki bug ini.

Back to top button