News

Anwar Iskandar Jadi Ketum MUI Gantikan Kiai Miftach, PBNU-Muhammadiyah Mendukung

Prospek Anwar Iskandar untuk menjadi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) tampak semakin cerah. Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas, menyatakan keyakinannya bahwa dalam waktu dekat, Anwar Iskandar akan memimpin wadah musyawarah para ulama, zu’ama, dan cendekiawan muslim tersebut.

“Insya Allah, KH Anwar Iskandar dalam waktu dekat akan menjadi Ketua Umum MUI,” ujar Buya Abbas kepada inilah.com, Kamis (3/8/2023).

Dukungan terhadap Anwar Iskandar juga diungkapkan Buya Abbas dari Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nasir, telah menyatakan dukungannya secara resmi kepada Anwar Iskandar saat berkunjung ke kantor PBNU satu atau dua bulan lalu.

“Dan saya sendiri juga sangat mendukung beliau 100%. Dukungan saya kepada beliau bulat dan tidak lonjong sedikit pun,” tambah Buya Abbas.

Proses pemilihan Ketua Umum MUI ini tampaknya telah disetujui dalam rapat dewan pimpinan MUI. Selanjutnya, proses tersebut akan dibawa dan diajukan dalam rapat pleno yang dihadiri oleh dewan pimpinan MUI serta pimpinan komisi, badan, dan lembaga yang ada di lingkungan MUI. Hasil dari rapat pleno akan dibawa ke dalam rapat paripurna, di mana calon Ketua Umum yang diajukan akan dibicarakan dan disahkan.

Pemilihan Anwar Iskandar sebagai Ketua Umum MUI akan menggantikan KH Miftachul Akhyar, yang mengundurkan diri pada Maret 2022. Kesepakatan ini telah mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, dan para pejabat senior MUI lainnya.

Anwar Iskandar, yang lahir di Desa Berasan, Banyuwangi, Jawa Timur pada 24 April 1950, adalah ulama NU yang menjabat sebagai Wakil Rais Aam PBNU periode 2022-2027. Ia juga aktif sebagai salah satu Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI 2020-2025.

Back to top button