Hangout

6 Ide Daur Ulang Puntung Rokok jadi Material Bernilai Tinggi

Salah satu hotel di kawasan Melawai, Jakarta Selatan kebakaran pada Kamis, (17/8/2023). Peristiwa ini menyebabkan tiga orang tewas karena terjebak dalam kepungan asap tebal.

Kepada media, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Sukur Sarwono mengatakan bahwa kebakaran terjadi akibat puntung rokok di lobi hotel yang masih menyala dan merambat ke barang-barang di sekitarnya.

Mungkin anda suka

Api adalah penyebab utama terjadinya kebakaran di berbagai daerah. Untuk beberapa kasus kebakaran hutan, api bisa berasal dari pancaran sinar dan panas matahari yang membakar batang, dedaunan, dan semak-semak yang ada di lingkungan.

Paparan panas yang terjadi secara terus menerus ini memicu terjadinya kebakaran dan penyebaran api secara cepat.

Di lain kasus, kebakaran bisa terjadi akibat puntung rokok yang menyala yang dibuang sembarangan. Saat puntung rokok tersebut menyentuh objek yang mudah terbakar seperti kertas dan merembet ke benda sekitarnya lagi, mau tidak mau kebakaran akan terjadi.

Selain menjadi salah satu penyebab terjadinya kebakaran, puntung rokok juga menjadi sampah plastik paling banyak di dunia sebanyak 4,5 triliun. 

Ini masalah yang sangat serius, sebab puntung rokok yang terbuat dari material plastik cellulose acetate ini membutuhkan hingga 10 tahun untuk dapat terurai dengan sempurna.

Selain limbah plastik yang banyak, puntung rokok juga menyebabkan pencemaran lingkungan dari bahan-bahan kimia yang terdapat di dalamnya.

Sampah yang selalu Anda lihat disekitar bukan sekadar sampah. Jika Anda mengubah perspektif sedikit, sampah-sampah tersebut merupakan ladang bisnis yang sangat menguntungkan.

Salah satu sampah yang bisa di daur ulang adalah puntung rokok yang menjadi sampah plastik terbanyak di dunia. 

Bagi Anda yang ingin mengurangi jumlah dan dampak buruk dari puntung rokok, berikut beberapa ide daur ulang puntung rokok yang bisa dilakukan.

1. Vas Bunga

Vas bunga daur ulang
Vas bunga daur ulang (Photo: Deezen)

Umumnya masyarakat menggunakan botol plastik untuk menjadi vas bunga. Tapi tidak bagi desainer asal India, Sachi Tungare.

Alih-alih menggunakan botol plastik, dia mengubah ratusan sampah puntung rokok menjadi vas bunga yang sangat cantik.

Ide daur ulang puntung rokok ini didapatkannya setelah melakukan pertukaran pelajar di Akademi Desain Eindhoven. Selama berada di sana, dia Sachi melihat banyaknya sampah puntung rokok yang berserakan.

Dia mengumpulkan ribuan puntung rokok dan mencucinya hingga bersih dengan pemutih organik berbasis enzim. Lalu dia memisahkan plastik dari kertas untuk mendaur ulang kedua material.

Lalu dia melarutkan kedua material tersebut dengan selulosa asetat supaya dapat dituangkan ke dalam cetakan. Saat menguap, dia segera membentuk olahan daur ulang seperti vas bunga.

Setelah itu dia mengecat vas bunga yang sudah dibentuk dengan warna-warna yang cantik sebelum dibiarkan mengering.

Sachi mengaku tidak mudah untuk membuat vas bunga dengan puntung rokok. Dia melakukan banyak penelitian, terutama dalam metode mencuci puntung rokok.

Jumlah puntung rokok yang digunakan juga cukup banyak, yakni sekitar 300 buah. Namun jumlah tersebut tidak sebanding dengan sampah plastik rokok yang menumpuk di berbagai daerah.

2. Pakaian Jaket

Ide daur ulang puntung rokok jadi jaket
Ide daur ulang puntung rokok jadi jaket (Photo: BBN Times)

Sebuah startup dari Perancis, TchaoMegot juga merasakan hal yang sama seperti Sachi Tungare yang prihatin dengan jumlah sampah plastik rokok sebanyak 23 miliar yang dibuat setiap tahun di Perancis.

Alih-alih mempromosikan tentang bahaya sampah plastik terhadap lingkungan, TchaoMegot mencoba mendaur ulang puntung rokok menjadi material bagian dalam jaket puffer.

Untuk membuat isi jaket puffer ini, mereka berusaha untuk mengumpulkan puntung-puntung rokok dari berbagai daerah. Lalu mereka membersihkannya dengan proses ekologis dan netral, tanpa pelarut untuk menghilangkan zat atau bau beracun.

Metodologi ekologis ini melahirkan bahan baku baru yang bernama insulasi termal/fonik. Serat isolasi yang dihasilkan bersih, bebas racun, tidak berbau, dan siap dipakai kapan saja.

Dengan pencapaiannya ini, mereka berharap serat isolasi ini bisa menjadi material baru yang dapat diandalkan dalam industri fashion.

3. Daur Ulang Puntung Rokok Menjadi Pupuk

Puntung Rokok Jadi Pupuk - inilah.com
Puntung Rokok Jadi Pupuk (Photo: Floral Daily)

Puntung rokok menggunakan berbagai macam plastik dan kandungan kimia seperti arsenic dan nikotin. Kedua kandungan material ini dapat mencemari tanah dan air di sekitar kita.

Dari pernyataan di atas, seharusnya puntung rokok tidak dapat dijadikan sebagai pupuk tanaman. Namun Daniel Sandoval dengan grup kampusnya dari Civil Engineering in Biotechnology di U. San Sebastián de Concepción memiliki pemikiran yang berbeda.

Awalnya dia menyadari fiber yang ada di dalam filter rokok dapat digunakan untuk membuat pakaian. Namun hasilnya tidak cukup baik, sehingga dia melanjutkan penelitiannya.

Akhirnya penelitiannya berhasil menemukan bahwa asam nikotin dapat mempercepat proses metabolisme dan pertumbuhan sel. Akhirnya dia membuat perusahaan pertama di dunia yang menawarkan jasa daur ulang dari limbah rokok bernama Smokebox di tahun 2010.

Perusahaan itu menawarkan bahan olahan puntung rokok yang dapat digunakan sebagai nutrisi untuk meningkatkan ukuran produksi buah blueberry. 

Selain Smokebox, aim2flourish juga menawarkan produk yang serupa, yakni olahan puntung rokok yang didaur ulang menjadi pupuk organik yang dapat digunakan untuk berbagai tanaman.

4. Mainan Anak-anak

Mainan Anak Anak Dari Bahan Daur Ulang - inilah.com
Mainan Anak Anak Dari Bahan Daur Ulang (Photo: The Financial Express)

Puntung rokok yang selalu dianggap sampah ternyata bisa diubah menjadi material bernilai tinggi jika di tangan yang tepat.

Salah satu sosok yang berhasil mendaur ulang puntung rokok adalah Naman Gupta dan Vipul Gupta yang berhasil membuat produk sustainable dari bagian-bagian rokok, seperti furniture rumah, mainan anak-anak, dan masih banyak lainnya.

Pada 25 September 2018, dua bersaudara ini memulai perusahaan sendiri bernama Code Effort yang menawarkan jasa daur ulang puntung rokok.

Awalnya mereka bekerjasama dengan para pemulung untuk mendapatkan 10 gram puntung rokok per hari. Sekarang mereka berhasil merangkul 2.000 pemulung di lebih dari 250 distrik yang menyetor hingga 1.000 kg rokok setiap harinya.

Para pemulung mendapat imbalan sebesar ₹500-₹800 atau senilai Rp90.000-an untuk 1 kg puntung rokok.

Dari kumpulan puntung rokok yang didapat, mereka mengolahnya kembali untuk membuat bubuk kompos dan menyumbangkannya ke perkebunan dan pembibitan terdekat.

Komponen selanjutnya yang mereka daur ulang adalah bagian kertas yang diubah menjadi pulp yang berfungsi sebagai pengusir nyamuk.

Komponen ketiga yang di daur ulang adalah selulosa asetat yang dapat dibuat sebagai isian bantal, kasur, boneka, dan masih banyak lainnya.

Dari 2020 hingga 2021, Code Effort berhasil mendaur ulang sekitar 300 juta puntung rokok. Berkat itu, Code Effort tercatat dalam buku rekor Limca untuk FY2020, India Book of Record, World Book of Record, dan International Book of Record.

5. Batu Bata

Batu bata dari puntung rokok- inilah.com
Batu bata dari puntung rokok (Photo: Semantic Scholar.org)

Para peneliti RMIT University menunjukkan bahwa batu bata yang dibakar dengan 1% kandungan puntung rokok daur ulang bisa menghasilkan batu bata yang kuat dengan menggunakan sedikit energi untuk diproduksi.

Berdasarkan analisis mereka, jika 2,5% produksi batu bata secara global menggunakan 1% puntung rokok, hasilnya akan mengimbangi total produksi rokok setiap tahunnya.

Penelitian tersebut diterbitkan dalam jurnal edisi khusus yang menjelaskan metode penggabungan yang digunakan untuk mengurai puntung-puntung rokok dan pra-campuran yang digunakan dalam bahan pembuatan batu bata.

Dalam studinya tidak hanya menunjukkan kekuatan dan daya tahan dari batu bata itu sendiri. Tetapi juga data analisis kesehatan dan keselamatan penggunaan batu bata buatan puntung rokok dalam jangka panjang.

6. Furniture Rumah

Ide Daur Ulang Puntung Rokok Menjadi Furniture Rumah - inilah.com
Ide Daur Ulang Puntung Rokok Menjadi Furniture Rumah (Photo: Mashable)

Di tahun 2017, sebuah perusahaan dari Perancis, MeGo! Menemukan ide daur ulang puntung rokok menjadi benda bernilai tinggi.

Bastien Luca, selaku CEO dan pendiri sengaja mendirikan perusahaan ini sebagai solusi dari masalah puntung rokok yang berlebih di dunia.

Berkat tekadnya tersebut, perusahaannya berhasil menyempurnakan proses daur ulang selulosa dari filter rokok yang dibentuk menjadi lembaran-lembaran yang dapat digunakan untuk membuat benda-benda rumah tangga.

Sedangkan sisa-sisa tembakau dan abu akan dikompos kembali sebagai pupuk tanaman.

Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.

Back to top button