Video Viral Diduga Hakim Bahas Sambo, PN Jaksel: Tak Terlihat Seluruh Badan

Sebuah video menampilkan seorang pria diduga Hakim Wahyu Iman Santoso dan seorang wanita tengah membahas terdakwa perkara pembunuhan berencana Brigadir J, Ferdy Sambo, viral di media sosial (medsos).

Namun, Pejabat Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Djuyamto meragukan sosok pria tersebut merupakan Hakim Wahyu Imam Santoso. Sebab, ia mengeklaim tak melihat tubuhnya secara keseluruhan dalam potongan video tersebut.

“Potongan video itu belum kelihatan seluruh badannya (Pria diduga Wahyu Imam Santoso),” kata Djuyamto di PN Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Pasar Minggu, Jaksel, Jumat (6/1/2023).

Ia menjelaskan, hakim juga memiliki keterbatasan untuk membahas suatu perkara di luar persidangan. Terlebih, narasi video yang tersebar di sosial media menuding adanya upaya membocorkan vonis Ferdy Sambo dalam perkara pembunuhan berencana Brigadir J.

“Hakim itu ada kode etik. Tapi saya bilang jangan buru-buru ke sana (pelanggaran etik), jangan buru-buru ya, bahwa itu pelanggaran kan kita belum tahu. Itu potongan-potongan video yang kita belum bisa memastikan apakah itu betul pernyataan, kalau kita mau lihat itu secara lebih jauh,” ujarnya.

“Konteksnya apa pernyataan itu di dalam sebuah apakah hanya sekedar diperlihatkan hanya potongan itu,” kata Djuyamto menambahkan.

Untuk itu, PN Jakarta Selatan masih menelusuri kebenaran dari video tersebut. Selain itu, menunggu sikap resmi dari Wahyu yang juga Wakil Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan jika dibutuhkan untuk dimintai keterangan oleh Komisi Yudisial (KY).

“Pasti dari pihak beliau sendiri pasti akan mengklarifikasi ke pihak-pihak yang berwenang dalam hal ini,” kata Djuyamto menambahkan.

Sofa Putih

Diketahui, tersebar video di media sosial yang memperlihatkan dialog antara sosok yang diduga Ketua Majelis Hakim Wahyu Imam Santoso dengan seorang wanita di sebuah ruangan, membicarakan tentang pernyataan Ferdy Sambo yang tak masuk akal tentang pembunuhan Brigadir J.

Dalam video yang dilihat Inilah.com, Rabu (4/1/2023), pria yang diduga Hakim Wahyu Iman Santoso terlihat sedang menelepon seseorang dengan kaki yang diselonjorkan di sebuah sofa berwarna putih.

Kemudian, pria yang mengenakan batik berwarna hitam menutup teleponnya dan berbincang dengan seorang wanita di hadapannya yang tak terlihat oleh kamera.

Dia merasa heran dengan keterangan Ferdy Sambo yang dinilai tak masuk akal tentang senjata yang digunakan untuk menembak Brigadir J.

Ia menyebut, hakim tak membutuhkan pengakuan Ferdy Sambo. Sosok yang ditengarai Hakim Wahyu Iman Santoso itu enggan untuk menekan Sambo untuk membeberkan secara jelas mengenai pembunuhan berencana Brigadir J.

“Bukan, masalahnya dia enggak masuk akal banget dia nembak pakai pistol Yoshua. Tapi enggak apa-apa, sah-sah saja. Saya enggak akan pressure dia harus ngaku. Saya enggak butuh pengakuan,” katanya.

“Betul, ah Mas Wahyu ngomong begitu, gak butuh pengakuan, betul, betul,” ujar seorang wanita menimpali.

“Saya enggak butuh pengakuan. Kita bisa menilai sendiri. Silakan saja saya bilang mau buat kaya gitu. Kemarin tuh sebenernya mulut saya sudah gatel, tapi saya diemin aja,” ujar pria diduga Hakim Wahyu Iman Santoso itu menambahkan.