Tim Kampanye Nasional (TKN) paslon capres-cawapres nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyebutkan ekonomi Indonesia sebenarnya bisa tumbuh hingga 7 persen.
Paslon dari Koalisi Indonesia Maju atau KIM ini melalui TKN telah menyiapkan beberapa program unggulan itu yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di angka yang ditargetkan yang bermanfaat bagi rakyat.
Salah satu anggota Dewan Pakar TKN Drajad Hari Wibowo, beberapa program unggulan tersebut nantinya membantu meningkatkan ekonomi RI sekaligus menyumbang dana yang sangat besar untuk ekonomi domestik.
“Di beberapa kesempatan saya ditanya bagaimana mewujudkan target Prabowo-Gibran 6-7 persen, ini salah salah satunya, karena ini akan menggelontorkan dana yang sangat besar kepada ekonomi domestik,” kata Drajad Hari Wibowo dalam siaran you tube tentang visi “Bersama Indonesia maju, Menuju Indonesia Emas 2045″ dengan Misi ‘Delapan Misi Asta Cita” tentang program ekonomi ke depan.
Program unggulan tersebut terdiri atas rencana meningkatkan sektor pertanian, kartu kesejahteraan, kenaikan gaji ASN, pembangunan desa dan pemberian bantuan tunai, Selain itu ada strategi mendirikan badan penerimaan negara, hingga memberikan makan siang dan susu gratis untuk anak Indonesia yang kurang mampu.
Dari beberapa program unggulan tersebut, Drajad mengambil contoh pemberian makan siang dan susu gratis kepada anak-anak. Program itu berpotensi dapat menaikkan ekonomi domestik dengan putaran ekonomi yang akan terjadi nantinya di masyarakat.
Dengan target penerima makan siang dan susu gratis yang mencapai 82,9 juta orang. Maka muncul kontribusi dan perputaran ekonomi yang diperlukan untuk melengkapinya program tersebut di masyarakat.
Dampaknya bisa dibayangkan, berapa jumlah susu yang harus disiapkan pemerintah dari peternak-peternak lokal. Belum lagi, sentra produksi susu dan koperasi-koperasi yang akan terbantu secara ekonomi melalui program itu.
“Jadi, bisa dibayangkan untuk memberikan susu gratis kepada sekian puluh juta anak SD itu, kita memerlukan suplai susu yang besar sekali. Berapa banyak peternak sapi yang harus kita berdayakan, sentra produksi susu, kemudian koperasi. Jadi, ini akan memutar ekonomi secara cepat,” paparnya .
Selain program-program unggulan yang disebutkan sebelumnya, masih ada program unggulan lain berupa pembangunan sekolah unggul, rumah sakit, dan program kartu kesejahteraan. Program tersebut juga dinilai akan memberikan dampak ekonomi serupa dengan program-program unggulan yang telah disebutkan sebelumnya.
Selain itu, kata dia, program unggulan lainnya untuk mendorong ekonomi secara cepat adalah rumah murah, peningkatan produktivitas lahan pertanian, serta pembentukan badan penerimaan negara.
