News

Survei Indikator: Kang Emil dan AHY, Cawapres Potensial untuk Anies

Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan figur Ridwan Kamil atau Emil dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) relatif bisa diterima sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) oleh basis pendukung Anies Baswedan.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, pihaknya dapatkan temuan yang melibatkan 18 nama tokoh yang dinilai paling pantas sebagai cawapres, menurut simulasi tiga nama capres yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto.

“Basis Mas Anies cenderung terbagi ke tiga nama, ada pendukung Anies yang memilih Ridwan Kamil atau Emil, ada yang memilih AHY ada yang memilih Sandiaga Uno,” kata Burhanuddin di Jakarta, dikutip Kamis (5/1/2023).

Dalam 18 nama cawapres, sebanyak 28,6 persen responden basis pendukung Anies memilih AHY sebagai pasangan pada Pilpres 2024 mendatang.

Sementara itu, 24 persen memilih Ridwan Kamil, dan 15,3 persen basis pendukung Anies memilih Sandiaga Salahuddin Uno. “Basis Anies terutama lebih prefer kepada AHY, Ridwan Kamil, atau Sandiaga Uno sebagai cawapres,” jelasnya.

Lebih lanjut, basis pendukung Ganjar, kata Burhanuddin, cenderung memilih Ridwan Kamil (21,9 persen) atau Erick Thohir (19,2 persen) sebagai cawapres.

Sedangkan basis pendukung Prabowo, lanjut dia, cenderung memilih Sandiaga Uno (20,1 persen), AHY (19,0 persen) dan Ridwan Kamil (17,8%) sebagai cawapres.

“Bila dilihat dari tren dari waktu ke waktu, tampak AHY, Erick Tohir dan Khofifah mengalami kenaikan dukungan sejak Agustus 2022. Nama lain cenderung mengalami penurunan,” tegas Burhanuddin.

Sekadar informasi, survei yang melibatkan 1.220 responden dari 34 provinsi dilakukan pada 30 Oktober hingga 5 November 2022. Para responden dipilih berdasarkan hasil penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dan diwawancara secara tatap muka. Sementera, angka toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Back to top button