Market

Sandiaga Beberkan Jurus Jitu Tekan Harga Tiket Pesawat Domestik


Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut bahwa permasalahan tiket pesawat yang terlampau mahal perlahan mulai tertangani dengan baik. Hal itu, tutur dia, dapat dilihat dari adanya penambahan jumlah penerbangan di setiap maskapai, terutama dengan rute domestik alias dalam negeri.

“Nah ini tiket pesawat mahal ini sudah mulai tertangani. Para maskapai menambah jumlah pesawat dan jumlah penerbangan,” kata Sandiaga dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Senin (6/5/2024).

Ia menjelaskan, supply dan demand yang tidak seimbang telah memicu tingginya tarif penerbangan domestik. Sandiaga menyampaikan, jumlah armada dalam negeri masih terbatas sehingga berdampak terhadap ketersediaan kursi.

Dia mengungkapkan, ketersediaan pesawat di dalam negeri baru mencapai 420 pesawat. Padahal, dengan melihat kondisi geografis Indonesia yang merupakan negara kepulauan, Indonesia idealnya membutuhkan 700 pesawat.

Namun, tutur dia, beberapa pesawat komersil, termasuk Garuda Indonesia sudah melakukan penambahan penerbangan. Total, sudah ada delapan pesawat tambahan yang disediakan Garuda Indonesia demi mengatasi tingginya harga tiket.

“Saya mendapat laporan Garuda Indonesia sudah nambah kurang lebih delapan pesawat, AirAsia juga sudah nambah pesawat, Lion Group, Pelita Air, termasuk Transnusa,” kata dia.

Sosok mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini meyakini, jika perlahan harga tiket pesawat yang semula terlampau mahal perlahan akan lebih terjangkau. Terutama pada semester dua di tahun 2024 ini.

“Dan kami memprediksi di paruh kedua tahun ini maka harga tiket mudah-mudahan bisa lebih terjangkau,” katanya.

Back to top button