Pelatih baru Chelsea, Mauricio Pochettino, menghadapi situasi rumit dalam menyusun skuad untuk tur pra-musim di Amerika Serikat. Dengan hanya empat hari menjelang keberangkatan, Pochettino masih meraba-raba dan bingung dalam menentukan pemain-pemain yang akan dibawa ke luar negeri.
Mengutip Dailymail Jumat (14/7/2023), Pochettino belum memiliki daftar resmi pemain yang akan ikut ke Amerika Serikat pada tanggal 18 Juli. Meskipun ditunjuk sebagai pelatih baru pada 29 Mei 2023, Pochettino masih kesulitan mendatangkan pemain baru untuk memperkuat skuad Chelsea. Sementara itu, klub telah kehilangan sebelas pemain yang telah meninggalkan Stamford Bridge.
Pemain-pemain seperti Mason Mount, Cesar Azpilicueta, Mateo Kovacic, N’Golo Kante, Kai Havertz, Edouard Mendy, Kalidou Koulibaly, hingga Tiemoue Bakayoko telah angkat kaki dari Chelsea. Sedangkan beberapa pemain lain seperti Romelu Lukaku, Hakim Ziyech, dan Pierre-Emerick Aubameyang masih mencari klub baru.
Chelsea berhasil mendatangkan beberapa pemain baru untuk musim ini, termasuk Christopher Nkunku, Nicolas Jackson, dan Diego Moreira. Namun, dengan kepergian banyak pemain, Pochettino masih memiliki banyak pekerjaan untuk mengisi kekosongan dalam skuad.
Meski menghadapi tantangan besar, beberapa pemain seperti Kepa Arrizabalaga, Thiago Silva, Ben Chilwell, Reece James, Wesley Fofana, dan Raheem Sterling tetap setia membela Chelsea pada musim mendatang. Mereka diharapkan menjadi tulang punggung tim dan memberikan pengaruh positif kepada rekrutan baru.
Salah satu sektor yang mengalami perubahan signifikan adalah gelandang, dengan hanya tersisa sedikit pemain seperti Enzo Fernandez dan Conor Gallagher dari musim lalu. Pochettino harus bekerja keras untuk mengisi kekosongan dan membangun kembali kekuatan tim di lini tengah.
Meskipun menghadapi tantangan yang besar, Chelsea tetap memiliki potensi untuk bersaing di level tertinggi. Pochettino dan staf pelatihnya harus berkolaborasi dengan baik dalam menyusun strategi dan memanfaatkan sumber daya yang ada. Kesatuan tim dan semangat juang yang tinggi akan menjadi kunci kesuksesan mereka di musim mendatang.
Dalam tantangan yang dihadapi Chelsea, diharapkan tim dapat menemukan kestabilan dan membangun kembali skuad yang kompetitif. Pra-musim menjadi waktu yang berharga bagi Pochettino untuk mengenal pemain dan merancang taktik yang sesuai. Bagaimanapun, proses pembangunan tim adalah perjalanan yang panjang, dan hanya dengan kerja keras dan dedikasi, Chelsea dapat meraih kesuksesan yang mereka impikan.
Ibnu Naufal
