News

Pengakuan Jokowi Jadi Motivasi Demokrat untuk Terus Dorong AHY Jadi Cawapres 2024

Partai Demokrat mengaku senang nama Ketua Umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sempat disebut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai kandidat Cawapres 2024. Hal ini Jokowi sampaikan saat memberikan sambutan di cara puncak Harlah ke-50 PPP di ICE BSD, Tangerang, Jumat (17/2/2023).

Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengaku bersyukur dengan pengakuan dari Presiden Jokowi tersebut. Menurutnya pengakuan dari Jokowi itu merupakan doa agar AHY bisa menjadi cawapres di 2024.

“Kami bersyukur atas itu, semua harapan baik tentu diamini. Ini menjadi doa,” kata Kamhar kepada Inilah.com, Sabtu (18/2/2023).

Menurut Kamhar, penyebutan nama AHY sebagai cawapres oleh Presiden Jokowi menjadi semangat bagi kader untuk terus memperjuangkan AHY menjadi Cawapres 2024.

“Apa yang disampaikan Pak Jokowi ini menjadi pengakuan atas aspirasi dan kehendak rakyat yang terus berkembang,” tandas Kamhar.

Sebelumnya, Jokowi memperkenalkan sejumlah tokoh yang berpotensi menjadi calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2024.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menghadiri acara hari lahir (Harlah) ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di ICE BSD, Tangerang Selatan, Jumat (18/2/2023).

“Yang saya kenal ada Pak Prabowo, yang saya tahu juga ada Pak Erick Thohir, yang saya tahu juga ada Sandiaga Uno, yang saya tahu juga ada Pak Mahfud MD,” kata Jokowi.

“Saya hampir lupa juga ada Mas AHY,” sambung dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menyebut nama tuan rumah acara tersebut, yaitu Plt. Ketua Umum PPP Mardiono sebagai salah satu tokoh yang berpotensi maju pada Pilpres 2024.

Back to top button