Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI), organisasi yang ditugaskan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika untuk mengelola nama domain .id, telah meresmikan kepengurusan baru periode 2023-2027. Pengumuman ini dibuat dalam Rapat Umum Anggota ke-XXV di Bogor akhir pekan lalu.
Wahyoe Prawoto terpilih sebagai Ketua Dewan Pengawas PANDI, sedangkan John Sihar Simanjuntak ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pengurus PANDI 2023-2027.
“Terima kasih atas kepercayaannya kepada kami sehingga dapat terpilih sebagai Dewan Pengurus PANDI periode 2023-2027. Amanah ini tentunya akan kami jalankan sebaik-baiknya dan kami akan berusaha semaksimal mungkin agar PANDI dapat mencapai target-target kinerja yang sudah dicanangkan,” ucap John Sihar Simanjuntak dalam pernyataan pers, Rabu (10/5/2023).
John Sihar Simanjuntak menegaskan bahwa fokus utama mereka adalah untuk memperluas penggunaan domain .id, menjadikannya tuan rumah di negeri sendiri dan mengalahkan gTLD (Generic Top-Level Domain) lainnya di panggung internasional.
John juga membahas rencana PANDI untuk meningkatkan infrastruktur, termasuk penambahan node DNS, peningkatan infrastruktur Sistem Registri Mandiri (SRM) untuk menampung 2 juta nama domain, dan peningkatan keamanan sistem dan aplikasi PANDI.
“Tahun 2023, PANDI menargetkan pertumbuhan nama domain .id. Untuk mencapai hal ini, PANDI akan terus melakukan inovasi dan kolaborasi untuk memperkuat layanan domain .id dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menggunakan nama domain .id,” terang John.
Ketua Dewan Pengawas PANDI, Wahyoe Prawoto, juga menekankan pentingnya upaya bersama untuk memastikan pertumbuhan dan pengembangan PANDI serta nama domain .id.
“Banyak aspek yang harus diperhatikan agar PANDI dan nama domain .id dapat semakin maju dan dikenal luas, domestik dan dunia internasional, tentunya hal ini membutuhkan kerja keras bersama agar dapat mencapai target-target PANDI, khususnya agar jumlah nama domain .id yang masih berjumlah 741.937 per 30 April 2023, dapat mencapai pertumbuhan yang signifikan,” tutur Wahyoe.
PANDI juga telah mengumumkan inovasi baru dalam bentuk layanan link shortener, microsite s.id dan platform twib.id yang merupakan link shortener dan twibbon asli karya anak bangsa Indonesia.
Kepengurusan PANDI Periode 2023-2027 terdiri dari Dewan Pengawas: Wahyoe Prawoto (Ketua), Andi Budimansyah (Anggota), Helni Mutiarsih Jumhur (Anggota). Dewan Pengurus: John Sihar Simanjuntak (Ketua), Yudho Giri Sucahyo (Sekretaris), A.M. Natsir Amal (Bendahara), Aidil Chendramata (Anggota), dan Muhammad Arif (Anggota).
John Sihar Simanjuntak menambahkan bahwa visi mereka adalah menjadikan PANDI sebagai pusat keunggulan industri nama domain dan ekosistem internet, serta sebagai pusat pelatihan pengembangan SDM teknologi.
“PANDI diharapkan juga mampu berkembang sebagai contoh best practice penerapan pengelolaan nama domain dan teknologi internet yang maju. Hal ini dapat dicapai dengan berkontribusi secara aktif dalam riset yang komprehensif dan bekerjasama dengan dunia akademis dan para stakeholder untuk membangun ekosistem internet yang maju,” kata John menambahkan.
Ibnu Naufal
