Manajer Tim INA-UAH Sport, Andre Firmansyah masih belum memutuskan keikutsetaan pebalap sepeda Indonesia, Rama Teguh Adi Pratama dalam gelaran Enduro World Series (EWS) 2022 edisi Loudenvielle, Prancis akhir pekan mendatang.
Pasalnya, surat rekomendasi dokter hari ini, Selasa (20/9/2022) belum menunjukkan pertanda baik.
Dokter menyarankan Rama untuk memperpanjang masa pemulihan dalam beberapa hari ke depan.
“Secara umum diperbolehkan untuk keluar rumah sakit. Namun rama diharuskan istirahat untuk beberapa hari kedepan,” kata Andre kepada Inilah.com melalui pesan singkat.
Rama mengalami masalah pada bagian liver akibat benturan ketika dirinya mengalami kecelekaan di EWS 2022 edisi Crans-Montana, Ahad lalu.
“Karena efek benturan di bagian area livernya belum mengecil. Mereka khawatir kalo dikasih aktifitas berlebihan, malah memperlambat penyembuhan,” imbuhnya.
“Tapi untuk pastinya, saya terlebih dahulu harus konsultasi dengan dokter,” lanjut dia.
Rama yang tergabung dalam Tim INA-UAH Sport sempat mengalami kecelakaan ketika mengarungi sesi final race Stage 5 Crans-Montana.
Sang pelatih, AT Wiryawan menyebut insiden itu tidak terlalu parah. Setelah mendapat pertolongan pertama hingga dirujuk ke rumah sakit menggunakan helikopter, kondisi Rama berangsur membaik.
Adapun gelaran Enduro di Loudenvielle, Prancis akan menjadi petualangan kedua bagi Rama di Eropa. Setelahnya, atlet 22 tahun dijadwalkan kembali terjun di Italia pada kejuaraan serupa akhir September mendatang.
