News

Mahfud Geram Bansos Dijadikan Alat untuk Mengancam Rakyat


Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud Md geram atas adanya pihak-pihak yang kerap menggunakan bantuan sosial (bansos) untuk mengancam rakyat. Ancaman ini terkait akan dihilangkannya bansos apabila rakyat tidak memilih pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) tertentu.

“Ini terkadang orang di kampanye, ‘awas loh, kamu besok kalau enggak milih ini bansosnya berhenti’, pembohong, bohong,” kata Mahfud dalam Halaqah Kebangsaan di Pondok Pesantren Darut Tauhid Canga’an, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (12/1/2024).

Ia menyarankan masyarakat agar tidak mudah tertipu oleh ancaman berbagai pihak yang akan menghapus bantuan sosial (bansos) jika mereka gagal terpilih. Pasalnya, ujar Mahfud, bansos merupakan kebijakan pemerintah yang patut dilaksanakan karena tercantum dalam Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945.

Selain itu, bansos merupakan kewajiban konstitusional negara. Mahfud juga meyakini bahwa pihak pun mampu menjalankan program ini dengan lebih baik dari sebelumnya.

“Kita (Ganjar-Mahfud) nanti akan lanjutkan itu, Insya Allah diperbesar dan tepat sasaran,” ucapnya.

Menteri koordinator bidang politik, hukum dan keamanan (Menko Polhukam) ini menekankan agar bansos dapat tepat sasaran. Sebab, tidak sedikit para pemangku kebijakan justru mencoba meraup keuntungan dari hak masyarakat tersebut.

“Rakyatnya yang miskin enggak dapat. Dia sendiri masuk di dalam daftar bansos. Banyak yang seperti itu. Betul ya?” tuturnya.

Cawapres Mahfud MD melakukan kampanye di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur dengan mengagendakan kunjungan ke Pondok Pesantren Darul Tauhid Canga’an usai berziarah ke makam Mbah Ratu Ayu atau Syarifah Khadijah.

Cawapres nomor urut 3 itu diarak menggunakan becak motor (bentor) menuju ponpes, sementara para rombongan mengawal di sekelilingnya. Di atas bentor, tampak Mahfud berkemeja batik serta peci hitam itu juga mengenakan kalung ronce bunga melati.

Dengan menelusuri Jl Jaksa Agung Suprapto, Mahfud beserta rombongan disambut hangat oleh masyarakat sekitar. Bahkan pengemudi bentor pun kompak mengenakan kaus bergambar paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
 

Back to top button