News

Lion Air Bengkulu-Jakarta Terpaksa Mendarat di Palembang, Ini Pemicunya

Pesawat Lion Air rute Bengkulu-Jakarta yang mengangkut tujuh kru dan 171 penumpang terpaksa mendarat di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (10/6/2023). Pendaratan berlangsung karena pesawat mengalami kendala setelah mengudara dari Bandar Udara Fatmawati pukul 07.10 WIB.

“Pilot melakukan pengalihan pendaratan di bandar udara alternatif (divert) yaitu Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan (PLM),” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resminya.

Dia menjelaskan, pilot mendeteksi adanya salah satu indikator yang menunjukkan potensi di salah satu sistem pesawat yang harus dilakukan pengecekan di darat dengan segera.

Menurut Danang, pesawat mendarat aman dan normal pukul 08.11 WIB di Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II. Keputusan pilot disebut untuk mengalihkan pendaratan sangat tepat dan merupakan hasil dari pertimbangan yang matang. Keputusan ini diambil dengan tujuan utama menjaga keselamatan, keamanan dan
kenyamanan penumpang.

“Pertimbangan pengalihan pendaratan di Palembang lebih diutamakan karena posisi pesawat saat di udara  lebih dekat ke Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II dibandingkan jarak ke Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta atau bandar udara lain serta pekerjaan pengecekan secara teknis dapat ditangani secara cepat dan mudah,” ujar Danang memaparkan.

Terkait penumpang, kata Danang menambahkan, setelah pesawat berada pada area parkir secara sempurna, mereka diarahkan menuju ruang tunggu di terminal bandar udara.

“Lion Air menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang terjadi. Keselamatan dan keamanan penerbangan merupakan prioritas utama bagi Lion Air dalam memberikan layanan penerbangan yang aman dan nyaman,” katanya.

Back to top button