Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir (Etho), membantah isu yang menyebutkan pihaknya menggunakan promotor untuk mengundang Timnas Argentina ke Indonesia dalam rangka FIFA Matchday pada 19 Juni mendatang.
Menurut Etho, rencana mengundang Timnas Argentina telah dibicarakan sejak Kongres FIFA yang digelar di Rwanda, Afrika pada Maret lalu. Di sana, Etho mengklaim telah berbicara langsung dengan perwakilan Asociación del Fútbol Argentino (AFA), federasi sepak bola Argentina, dan mendapat respon yang positif.
“Pembicaraan ini (Indonesia vs Argentina) sudah saya bicarakan saat kongres FIFA di Rwanda, jadi kita tidak memanfaatkan pihak ketiga. Kita bicara langsung dan mendapatkan respon positif,” ujar Etho dalam konferensi pers di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (24/5/2023).
Etho menyatakan bahwa diskusi tersebut berlanjut dengan pihak yang disebut sebagai Oltre Consulting Account AFA, yakni Cristina Russo. Lebih lanjut, Etho juga mengaku telah melakukan lobi-lobi secara personal melalui legenda Inter Milan, Javier Zanetti.
Sebagai mantan Presiden Inter Milan, Etho memiliki hubungan yang baik dengan Zanetti, yang pernah bermain untuk klub tersebut. “Saya berhubungan langsung dengan Argentina, dan saya berterima kasih pada Cristina, teman lama saya dari Itali. Saya juga meminta bantuan Javier Zanetti, jadi ada hubungan langsung,” tutur Etho.
Meski demikian, Etho tidak menutup pintu untuk pihak ketiga yang berkeinginan untuk membawa tim internasional bermain di Indonesia. Akan tetapi, dia menekankan bahwa jadwal tim tersebut harus disesuaikan dengan jadwal Timnas Indonesia yang ada di kalender PSSI.
“Bagi teman-teman yang ingin membawa tim-tim internasional bermain di Indonesia, saya tidak menutup pintu, saya menyambutnya, tapi harus mengikuti kalender PSSI karena kita memiliki jadwal yang harus dipatuhi, seperti FIFA Matchday. PSSI yang mengatur, terlebih jika membawa Timnas,” pungkas Etho.
