Selasa, 21 Feb 2023 – 08:28 WIB
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Boy Rafli Amar saat memberikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Senin malam (20/2/2023). (Foto: Antara/Muhammad Zulfikar)
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Boy Rafli Amar mengaku belum berpolitik praktis alias berkecimpung di dunia politik lantaran masih berstatus polisi aktif.
Hal itu dikemukakan Boy menanggapi beredarnya kabar dirinya akan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Saya belum purna. Saya masih posisinya masih belum berpolitik praktis. Belum purnawirawan,” kata Kepala BNPT Boy di Jakarta, Senin malam (20/2/2023).
Kepala BNPT mengemukakan hal itu ketika menjawab isu seputar dirinya yang akan bergabung ke partai berlambang Kakbah usai purnatugas sebagai anggota Polri aktif.
Diketahui, Boy Rafli lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1988. Dia akan purnatugas dalam waktu dekat.
Sebelumnya, Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono sempat mengemukakan tentang sejumlah figur baru yang akan gabung ke partai berlambang Ka’bah itu. Hal ini diungkap Mardiono usai acara puncak Hari Lahir ke-50 PPP di Ice BSD, Tangerang Selatan, Jumat (17/2/2023).
Menurut Mardiono, salah satu figur yang akan menjadi kader PPP itu adalah jenderal bintang tiga berlatar kepolisian. Jenderal ini disebut segera bergabung apabila sudah pensiun sebagai anggota Polri.
Aria Triyudha
