Pelatih Timnas Inggris U-17, Ryan Garry, menyampaikan pengakuan terhadap keunggulan Timnas Uzbekistan setelah timnya menelan kekalahan 1-2 di babak 16 besar Piala Dunia U-17. Pertandingan yang berlangsung di Jakarta International Stadium, Rabu (22/11/2023), menampilkan performa mengejutkan dari Uzbekistan yang berhasil mengatasi salah satu tim favorit, Inggris.
Garry mengungkapkan rasa kecewanya tetapi menerima hasil pertandingan sebagai bagian dari dinamika turnamen sistem gugur.
“Sangat kecewa karena kami jelas tidak menang. Ini adalah pertandingan sistem gugur, jadi risiko jika tidak memenangkan pertandingan ini adalah anda akan pulang, dan itulah yang kami terima,” ucap Garry.
Pelatih berusia 40 tahun itu memberikan pujian kepada Uzbekistan, menyoroti organisasi permainan dan keunggulan tim lawan dalam pertandingan tersebut.
“Mereka (Uzbekistan) adalah tim yang sangat bagus dan saya mendoakan yang terbaik untuk mereka dalam kompetisi ini,” ucap Garry.
Garry mengakui bahwa dia telah memperkirakan pertandingan akan sulit melawan Uzbekistan yang telah menunjukkan performa mengesankan.
“Menurut saya Uzbekistan sejauh ini mereka benar-benar berusaha keras dan sulit untuk dilawan. Kami selalu tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit dan seperti yang saya katakan, kami harus menerima hasilnya,” terang dia.
Garry menyoroti gol tendangan bebas oleh Lazizbek Mirzaev sebagai momen yang mengubah arah pertandingan, memberikan Uzbekistan keunggulan yang kemudian berhasil dipertahankan.
Garry mencoba beberapa pergantian pemain untuk meningkatkan momentum dan dominasi permainan.
“Jelas sekali, kami mencoba melakukan beberapa pergantian pemain. Alhasil, kami mendapatkan lebih banyak momentum dan lebih banyak menguasai bola dan kami berhasil mendapatkan peluang di kotak penalti. Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta,” kata Garry.
Garry tidak menyalahkan pemainnya atas hasil pertandingan, mengakui upaya dan kerja keras yang telah mereka tunjukkan.
“Namun saya rasa saya tidak bisa menyalahkan para pemain,” pungkasnya.
Pertandingan antara Inggris dan Uzbekistan di Piala Dunia U-17 menjadi bukti bahwa sepak bola selalu penuh kejutan. Sikap profesional Garry dalam mengakui keunggulan lawan dan cara dia menghormati upaya timnya menunjukkan kualitas kepemimpinannya. Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Inggris dan membuktikan bahwa di sepak bola, hasil yang tidak terduga selalu mungkin terjadi.
